Olivier Giroud kini telah memasuki usia 33 tahun. Di usianya yang tak lagi muda untuk ukuran atlit sepakbola, Giroud dihadapkan pada keputusan sulit untuk meninggalkan panggung tertinggi yakni karirnya di tanah Inggris.
Bersama Chelsea, Giroud baru bermain 5 kali di musim 2019/2020 kali ini. Nasibnya sempat membaik saat musim lalu berhasil keluar sebagai pencetak gol terbanyak di ajang Europa League sekaligus mengantarkan Chelsea naik ke podium juara. 11 gol yang Ia cetak dalam 14 pertandingan seakan menjadi bukti bahwa Giroud masih mampu melakukan tugasnya andai diberikan kesempatan. Sayang, di bawah asuhan Lampard, Tammy Abraham dan Batsuanyi adalah 2 pemain depan pilihan Lampard yang secara otomatis menyingkirkan Giroud sebagai pilihan ke-3 di lini serang The Blues.
Banyak orang memandang rendah Giroud sebagai striker lamban yang tak mampu mencetak gol meski berhasil meraih gelar juara dunia bersama Perancis. Padahal, tanpa kemampuannya untuk membuka ruang serta jadi pemantul serangan, strategi Deschamp takkan berjalan lancar di Rusia. Mbappe dan Pavard takkan mampu merengsek naik membantu serangan semudah jika Giroud bermain. Giroud punya kontribusi yang tak kalah pentingnya dari para pencetak gol dan assist di timnas Perancis saat itu. Tanpanya, mungkin Perancis takkan keluar sebagai juara dunia.
Rumor mengatakan bahwa Giroud punya kemungkinan untuk kembali ke Arsenal. Namun, kembali pada permasalahannya di Chelsea, di Arsenal pun Giroud nampaknya takkan jadi pilihan utama. Meski tentu saja ada peluang supaya pola permainan Arteta akan disesuaikan dengan spesifikasi kelebihan para pemain yang tampil di atas lapangan. Kita tentu tahu bahwa touch dan pergerakan tanpa bola Giroud adalah nilai tambah yang bisa membawa dimensi baru bagi gaya bermain sebuah tim. Bola – bola atas juga bisa menjadi santapan lezat Giroud baik saat menyerang maupun saat harus bertahan di depan gawang.
Entah kemana Giroud akan menentukan masa depannya. Hanya saja, ingin rasanya melihat Giroud sekali lagi bisa membuktikan, bahwa talenta yang Ia miliki akan sangat teramat berguna jika digunakan dengan benar dan tepat. Semoga saja Ia akan mendapatkan satu peluang emas terakhirnya di level tertinggi musim dingin ini.
