Rider Repsol Honda, Jorge Lorenzo, telah kembali tampil mengaspal saat seri balapan MotoGP Silverstone, Inggris. Keputusan rider asal Spayol tersebut diambil setelah ia absen balapan hampir 2 bulan akibat mengalami cedera punggung.
Ketika ini Lorenzo masih terpuruk di urutan klasemen sementara MotoGP. Ia belum pernah meraih satu kemenangan maupun satu podium bersama motor RC213V miliknya.
Berbicara kepada media, bos Honda Alberto Puig merasa ridernya tersebut tidak mengalami masalah apa pun terhadap motor tunggangannya, melainkan keberanian dan kemauan yang kurang dimiliki sang rider.
“Bagi Jorge ini seperti memulai dari awal lagi, namun dia harus berkemauan, bersemangat dan termotivasi,” kata Puig.
“Ia harus mengambil risiko dan menerima bahwa dalam olahraga ini Anda dapat melukai diri sendiri. Ini seperti seseorang yang naik ke ring tinju.
“Saya tidak merasa masalah Lorenzo adalah tekniknya, namun keberanian dan kemauan. Kami akan senang melihatnya berjalan secepat ia saat bersama Yamaha, itu akan menjadi mimpi.” tambha Puig.
Beredar rumor yang mengatakan bahwa Lorenzo akan meninggalkan Honda di musim depan, namun Puig tidak menampik kabar tersebut.
Bagi Puig, pabrikan Jepang mengaku ketika ini mereka belum siap untuk mencari rider pengganti Lorenzo, jika ia benar-benar memutuskan untuk pergi di akhir musim 2019.
“Jika ia memiliki pikiran untuk memutus kontrak untuk tahun kedua (2020), sesuatu yang tidak kami inginkan, ketika ini Honda belum siap untuk mencari pengganti. Kami belum memikirkan penggantian apa pun.” kata Puig.
“Tetapi jika itu masalahnya, kami akan bereaksi dan kami akan memulai mencari pilihan, bahkan jika itu bukan pikihan yang bagus.” tambah Puig.
Johann Zarco adalah salah satu nama rider yang sempat masuk dalam radar Honda pada akhir musim lalu. Namun, rider asal Prancis itu dikabarkan menolak untuk bergabung dan lebih memilih membela tim KTM di musim ini.
“Kami pernah menawarkan kontrak kepada Zarco untuk musim 2019 dan ia menolaknya. Setelah itu, ia datang, meminta maaf dan memecat agennya (Laurent Fellon) karena tidak memberi tahu saya tentang apa pun.” kata Puig.
“Dalam hal itu, ia adalah seorang pria yang sopan dan segalanya jelas antara kami. Tapi kami tidak memikirkannya, karena rider kami adalah Lorenzo.” tutup Puig.
Seri balapan berikutnya akan diadakan di San Marino, Italia. Honda tentunya berharap meraih kemenangan melalui Marc Marquez dan Lorenzo.