Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla, berhasrat meraih kemenangan saat berhadapan dengan lawan pertama di SEA Games Kuala Lumpur 2017, Thailand, di Stadion Shah Alam, 15 Agustus mendatang.
Indonesia masuk di Grup B SEA Games 2017 bersama Thailand, Vietnam, Filipina, Timor Leste, dan Kamboja. Sedangkan Grup A dihuni tuan rumah Malaysia, Myanmar, Laos, Brunei Darussalam, dan Singapura.
Milla mengatakan Thailand merupakan tim besar dan salah satu tim kuat di ajang edisi ke-29 tersebut.
“Mereka punya banyak pemain bagus, semua pemain bagus. Saya sangat senang saat lawan Thailand, dan kami punya opsi untuk menang.”
“Kami sudah lakukan evaluasi dan tahu cara untuk membuat [Thailand] menderita,” kata Milla kepada para awak media dalam konferensi pers di Makostrad, Kamis (10/8) malam.
Senada, kapten Timnas U-22 Hansamu Yana pun berpendapat semua pemain Thailand bagus.
“Kami harus mewaspadai mereka semua,” ucap Hansamu.
Milla, Hansamu, dan jajaran pemain serta ofisial Timnas U-22 hadir dalam acara pelepsan tim oleh PSSI di Makostrad.
Dalam acara tersebut, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi memberi semangat kepada para pemain Timnas Indonesia U-22 dan juga Tim Futsal Indonesia (Putra-Putri) yang akan berjuang di Malaysia.
“Dengan tulus dan niat yang ikhlas, rakyat Indonesia yang 250 juta jiwa menitipkan nama besarnya di pundak kalian,” ujar Edy.
Lebih lanjut, Milla pun mengucapkan terima kasih kepada Edy atas acara pelepasan tersebut. Ia harap kata-kata Edy dapat memberikan energi positif dan kekuatan terutama di momen-momen sulit.
“Kami siap untuk bermain dan kompetisi. Kami sudah lakukan persiapan dan latihan.”
“Kami ingin berikan gambaran [permainan yang] bagus agar rakyat Indonesia bangga bahwa Timnas sudah bekerja keras,” tutur Milla.
Penyerang naturalisasi Timnas Indonesia U-22, Ezra Walian, berambisi mencetak banyak gol untuk tim Garuda Muda saat tampil di SEA Games Kuala Lumpur 2017. Ezra juga menganggap Thailand sebagai lawan terberat Indonesia di SEA Games kali ini.
Ezra baru satu kali tampil memperkuat Timnas U-22, yakni ketika melawan Myanmar pada 21 Maret lalu. Masuk di babak kedua, mantan penyerang Jong Ajax itu gagal mempersembahkan gol untuk Timnas U-22.
“Target saya adalah mencetak gol sebanyak yang saya bisa. Saya harap saya bisa menjadi pemain penting bagi Indonesia dan tim ini. Jadi hanya berusaha yang terbaik, itu yang paling penting,” ujar Ezra.
Di SEA Games 2017, Ezra berpeluang menjadi andalan pelatih Luis Milla di lini depan. Penyerang 19 tahun itu pun berambisi mencetak banyak gol di SEA Games 2017.
Sumber foto: m.tempo.co
