Secara mengejutkan Chelsea harus menelan kekalahan 1-2 dari Crystal Palace di kandang mereka sendiri di pekan ke 30 Liga Inggris musim 2016/2017. Hal ini kembali memanaskan persaingan kursi juara karena di lain pihak Tottenham berhasil meraih 3 poin penuh dan memangkas jarak dengan Chelsea menjadi 7 poin.
Dengan sisa 9 pertandingan hingga akhir musim nanti, Conte yang diwawancarai usai pertandingan menghadapi Palace nampak masih cukup tenang terkait dengan kondisi timnya saat ini. Jika pelatih Chelsea sebelumnya mungkin selalu mencari kambing hitam di setiap kekalahan mereka, kini Conte nampak begitu dingin dan menerima kekalahan tersebut secara terbuka.
Bagi orang Italia, kata “keberuntungan” bukanlah kata yang disukai. “Di banyak kesempatan kita bisa menyerang dan mencetak banyak gol. Kami bisa melakukan banyak tembakan dan menghasilkan banyak gol. Namun hari ini kami menyerang serta melakukan banyak tembakan dan hanya 1 gol yang bersarang di gawang lawan.”
Chelsea melakukan 24 tembakan ke gawang dengan hanya 1 yang berbuah gol melalui sontekan Cesc Fabregas di babak pertama. Pecahnya konsentrasi pemain Chelsea kini menjadi pertanyaan banyak pihak setelah mereka tidak lagi mampu menciptakan clean sheet semenjak 22 Januari silam. Perubahan taktik Conte juga tidak berjalan baik akibat gemilangnya penampilan Mamadou Sakho serta Wayne Hennesey.
Meski masih diunggulkan sebagai kandidat kuat juara, Chelsea pantas meningkatkan fokus mereka karena lawan mereka berikutnya di tengah pekan ini adalah tim kuat Manchester City. Dan melihat lubang di lini pertahanan Chelsea, pasukan Pep Guardiola boleh jadi bisa menambah luka ke tim London tersebut sehingga peluang tim London lainnya Tottenham Hotspurs untuk memotong selisih menjadi 4 angka sangatlah terbuka.
“City adalah lawan yang menarik bagi kami. Kami bisa mengandalkan serangan balik menghadapi mereka. Tim mereka sangatlah kuat dan mereka mengincar gelar juara semenjak awal musim. Namun di Inggris baik lawan itu memiliki nama City ataupun bukan, semua lawan sangatlah berat demi meraih gelar juara”, ujar Conte.
Eden Hazard yang juga menepis rumor untuk hengkang ke Real Madrid dan menyelesaikan kontraknya di Chelsea hingga 2020 setidaknya memberikan fokus baru bagi sang pemain untuk membawa Chelsea semakin dekat ke tangga juara.
Jika Rabu mendatang Chelsea kembali kehilangan poin ketika menghadapi City maka posisi puncak klasemen di kota London akan semakin memanas dan membawa alur perjalanan musim 2016/2017 menjadu semakin sulit untuk ditebak.