Pemain yang berusia 31 tahun ini meninggal secara tiba-tiba pada minggu lalu, hal ini mengundang banyak layatan datang dari berbagai kalangan, baik dari mereka yang bermain bareng di tim sebelumnya, tim sekarang maupun dari beberapa klub lainnya.
Fiorentina dan Cagliari kemudia mengumumkan bahwa mereka akan mempensiunkan nomor punggung 13 setelah kepergian Davide Astori.
Terkonfirmasikan pada hari minggu lalu bahwa kapten Fiorentina yang berusia 31 tahun ini meninggal di ranjangnya, dan banyak yang mengucapkan ucapan layatan kepadanya.
Mantan tim, sesama pemain bola dan beberapa organisasi olahraga lainnya kemudian menunjukkan keprihatinannya kepada sang pemain dan juga kepada keluarga mereka.
Fiorentina dan Cagliari – dua tim yang dibela oleh sang pemain sepanjang karirnya – kini menyatakan bahwa untuk menghormati sang pemain, mereka tidak akan memberikan nomo punggung yang pernah dipakai oleh Astori kepada pemain manapun.
Sebuah pernyataan dari situs Fiorentina: “Untuk menghormati san mengingat jasa Davide Astori, Cagliari dan Fiorentina bersama-sama memutuskan untuk menarik nomor punggung 13.”
Cagliari juga memposting pesan yang sama di media sosial mereka.
Tim otoritas kepolisian dari Italia memutuskan untuk mendalami kematian dari Astori yang dianggap terlalu tiba-tiba, hal tersebut disampaikan oleh pemimpin kepolisian Udine Antonio De Nicolo kepada media di Italia.
“Kami membuka penyelidikan kriminalitas atas adanya hipotesis dugaan pembunuhan.” ungkap Antonio.
“Sekarang ini, pelakunya masih kita anggap seseorang yang tidak kita tahu, kami akan melakukan autopsi terhadap jasad Astori.”
Dibawah hukum Italia, satu-satunya cara untuk melakukan autopsi atas jasad Astori dan menemukan sumber kematiannya adalah dengan membuka kasus ini menjadi kasus dugaan pembunuhan.
Oleh karena itu, tidak ada sugesti yang menyatakan bahwa kematian Astori ada kaitannya dengan siapapun.
De Nicolo kemudia menyatakan “Kami memiliki tugas untuk memastikan apakah kematian Astori adalah hal alamiah atau ada kaitannya dengan siapapun.”
“Untuk sekarang ini, tidak ada yang harus bertangungg jawab, dan tidak ada siapapun yang harus menjawab apapun.”
“Pembukaan kasus ini adalah upaya untuk mengetahui apa penyebab kematian dari Astori dan untuk memperjelas apakah ada kaitannya dengan siapapun.” ungkap Nicolo.
UEFA telah menyatakan bahwa setiap pertandingan Champions League dan Europa League pada babak 16 besar akan dimulai dengan hening cipta selama 1 menit.