Semenjak dilatih Hans-Dieter Flick, Bayern Muenchen seakan terus menunjukkan grafik peningkatan di tiap minggunya. Dan menjelang laga menghadapi Chelsea di Stamford Bridges, status unggulan tetap melekat pada tim tamu yang saat ini juga tengah duduk di puncak klasemen sementara Bundesliga meski sempat terseok – seok di paruh awal musim.
Di ajang Liga Champions, Bayern belum terkalahkan sejauh ini. Mereka menyapu bersih 6 laga di babak grup dan bahkan lawatan ke London mereka sebelumnya berakhir spektakuler, Kemenangan 2-7 atas Spurs tentu jadi kenangan manis bagi mereka.
Frank Lampard, pelatih Chelsea saat ini tahu benar bahwa tim asuhannya akan bermain sebagai underdog dalam laga kali ini meski mereka bermain di hadapan pendukung sendiri. Meski tengah berada pada tren yang juga positif, Lampard tahu benar kualitas Bayern berada 2 level di atas tim Chelsea asuhannya saat ini.
Lampard percaya bahwa dibutuhkan disiplin taktik yang sempurna untuk mewujudkan harapan meraih poin saat menghadapi Bayern Muenchen. Lewandowski yang telah mencetak 40 gol di semua ajang musim ini adalah momok yang akan menghantui baris pertahanan Chelsea yang tengah rapuh. “Kami sadar bahwa kami harus siap menderita untuk laga kali ini”, ujar Lampard.
Target Lampard adalah tetap memiliki peluang untuk lolos saat bertandang ke Allianz Arena 18 Maret mendatang. Dan Lampard pun sedikit banyak mengungkit pengalamannya bermain sebagai underdog pada laga final Liga Champions 2012 lalu di Jerman, di hadapan pendukung Bayern Muenchen. Menjadi kapten dalam laga tersebut, Chelsea berhasil membalikkan prediksi dan keluar sebagai juara. Keajaiban itulah yang jadi modal bagi Lampard untuk menikmati status Chelsea yang kembali tampil sebagai non – unggulan.
“Saya mengerti jika kami tidak diunggulkan karena Bayern memang sangat kuat dan konsisten di Eropa. Mungkin kami tidak punya pengalaman yang cukup namun hal ini bisa dirubah dalam pertandingan. Yang lemah selalu ada dan cerita mengenai bagaimana mereka membalikkan prediksi adalah hal terbaik dari olahraga sepakbola”, ucap Lampard.
Jadi, siap menderita dan menjungkir balikkan prediksi sekali lagi Chelsea?