Usai juara kelas berat dunia WBC Tyson Fury diwajibkan melawan Deontay Wilder untuk pertarungan trilogi, Anthony Joshua kemungkinan besar bakal melawan penantang wajib WBO, Oleksandr Usyk.
Trilogi Wilder melawan Fury direncanakan diadakan di Las Vegas pada bulan 24 Juli ini. Sedangkan Joshua mengantisipasi pertarungan dengan Usyk.
Manajer Usyk, Alex Krassyuk, merasa senang usai pengadilan Arbitrase mewajibkan Fury menghadapi Wilder untuk ketiga kalinya.
“Arbitrase tersebut sejalan dengan keputusan bahwa Fury harus menghadapi Wilder untuk ketiga kalinya, yang memberi kami kesempatan untuk melakukan wajib setelah dua tahun menunggu,” kata Krassyuk.
“Itu adalah firasat bahwa pertarungan Joshua vs Fury tidak akan terjadi sebelum Usyk melawan AJ. Pertarungan yang mungkin terjadi antara AJ dan Usyk mungkin terjadi pada akhir musim panas, dan mungkin pada bulan Juli, Fury harus menghadapi Wilder.” tambah Krassyuk.
Joshua memegang tiga dari empat sabuk utama IBF, WBO, dan WBA, sementara Fury memiliki sabuk WBC. Promotor mereka telah melakukan negosiasi yang diperpanjang untuk pertarungan musim panas ini.
Usyk, mantan juara kelas penjelajah tak terbantahkan, adalah penantang wajib untuk sabuk WBO Joshua. Pertarungan Joshua melawan Usyk akan memberi Fury waktu untuk memenuhi kewajiban kontraknya kepada Wilder sambil mempertahankan kemungkinan pertarungan unifikasi pada akhir 2021.
Meski berharap pertarungan bersejarah antara Joshua dan Fury itu masih bisa terjadi, promotor tinju Eddie Hearn menyiapkan rencana cadangan agar Usyk menjadi penantang wajib Joshua.
“Saya berfokus pada Rencana A. Satu-satunya pertarungan yang kami pikirkan adalah Tyson Fury. Kami berharap laga itu masih bisa berlangsung pada 14 Agustus,” kata Eddie.
Ini akan menjadi dunia yang ideal, jika kesepakatan yang tepat dapat dilakukan, untuk mempertahankan sabuk tersebut dan untuk menjaga agar pertarungan Fury tetap hidup untuk bulan Desember, tetapi juga untuk gelar yang tidak perlu dipersoalkan,” tambah Eddie.
Sementara itu, promotor Bob Arum yakin bahwa Fury akan mampu menghadapi Joshua akhir tahun ini sekaligus menjadi petarung kedua petarung tersebut pada pertandingan berikutnya.
“Tidak ada kemungkinan Wilder akan menyingkir. Dia tidak ingin menyingkir, kecuali untuk nomor yang sangat tidak masuk akal.” kata Arum.