Paul Pogba mengaku mantan gelandang Arsenal Abou Diaby telah mempengaruhi gaya permainannya di sepak bola.
Paul Pogba mengaku bahwa dirinya telah belajar banyak dari rekan senegaranya Abou Diaby yang memiliki pengaruh besar pada gaya permainannya di sepak bola.
Diaby telah bermain 16 kali untuk timnas Prancis selain bermain bersama klub Liga Primer Arsenal, akan tetapi karirnya dengan cepat meredup karena dibekap cedera terus-menerus.
Gelandang berusia 32 tahun itu menghabiskan musim lalu tanpa klub setelah hanya tampil lima pertandingan di Ligue 1 Prancis bersama klub terakhirnya Marseille.
Berbicara kepada media, gelandang Manchester United Pogba mengatakan Diaby adalah seorang pemain yang hebat ketika berada di Arsenal dan timans Prancis. Itu telah menjadi inspirasi bagi dirinya.
“Siapa yang lebih kuat dari saya di lini tengah? [Andres] Iniesta, [Luka] Modric, [Toni] Kroos, [Kevin] De Bruyne, [David] Silva dan bahkan Abou Diaby,” kata Pogba kepada Canal Football Club.
“Dia luar biasa di Arsenal. Orang-orang melupakannya tetapi saya belajar banyak darinya. Saya sejujurnya kagum dengan cara dia bermain selama di Arsenal dan timnas Prancis.” tambah Pogba.
Pogba kembali bergabung dengan United usai tampil fantastis di klub Serie A Italia Juventus pada tahun 2016 lalu dengan biaya termahal saat itu sebesar 89 juta poundsterling.
Namun, di akhir musim ini pelatih United Jose Mourinho menyatakan pemilik klub akan menjual Pogba segera begitu jendela transfer pemain musim panas dibuka.
Paul Pogba dan Alvaro Morata berpeluang kembali ke Juventus di musim panas ini. (Sumber:www.talksport.com)
Akhir-akhir ini, Pogba mulai gelisah dan telah dikaitkan dengan peluangnya untuk kembali ke Juventus. Menurut laporan surat kabar Italia Tuttosport, Bianconeri ingin membawa kembali dua bintang mereka Pogba dan Alvaro Morata yang saat ini bermain di Chelsea.
Manajer umum Juventus Beppe Marotta mengatakan ada pengecualian klub dalam membawa Pogba dan Morata ke Turin di musim panas ini, meski klub tidak mampu membeli mereka kembali.
“Saya benar-benar tidak percaya pada pemain yang kembali setelah pergi, tetapi ada juga pengecualian. Mereka adalah dua profesional hebat yang meninggalkan kenangan luar biasa, tetapi nilai pasar yang mereka capai adalah khayalan bagi kami.” kata Morata.
Selain Juventus, raksasa Prancis Paris Saint-Germain juga menyatakan ketertarikan mereka terhadap Pogba. Namun, sejauh ini belum ada tanda-tanda pemenang Ligue 1 tersebut akan melakukan negosiasi.