Lesatan 2 gol dari Paul Pogba berhasil membungkam perlawanan dan sekaligus menunda pesta kemenangan Manchester City, laga panas yang berlangsung dramatis berhasil dimenangkan Man United dengan membawa pulang 3 poin penuh.
Bertandang ke Etihad Stadium, Sabtu (7/4/2018), The Red Devils mendapat perlawanan sengit. Klub asuhan Jose Mourinho itu hanya mencatatkan 35,3 persen penguasaan bola, berbanding 64,7 persen milik The Citizens.
Mereka pun sempat tertinggal dua gol pada paruh pertama. Sepasang gol City disarangkan Vincent Kompany pada menit ke-25 dan Ilkay Gundogan menit ke-30.
Meski kebobolan dua gol, Manchester United tak menyerah. Mereka mampu bangkit pada interval kedua.
Paul Pogba sukses mencetak dua gol pada menit ke-53 dan 55′ sekaligus membawa Manchester United menyamakan kedudukan. MU akhirnya mengunci kemenangan dengan skor 3-2 berkat gol Chris Smalling pada menit ke-69.
Hasil ini membuat Manchester United untuk sementara menunda pesta juara Manchester City. MU berada di urutan kedua dengan nilai 71, tertinggal 13 poin dari City yang menghuni posisi tertas.
Paul Pogba yang berhasil mendongkrak semangat juang pemain Manchester United lewat golnya mengaku senang dengan kemenangan tersebut. Berikut ini adalah tiga komentar Pogba selepas laga.
“Pertama-tama kami tahu harus mencetak gol, karena tertinggal 0-2. Apalagi, City tampil menyerang, mereka tidak suka bertahan, jadi saya harus lebih sering berada di kotak penalti. Saya tahu punya Nemanja Matic di belakang dan Ander Herrera bersama saya,” ujar Pogba.
“Untuk gol kedua, saya tidak memikirkan apapun, dengan Alexis Sanchez yang suka memberikan umpan langsung, saya melihat ruang dan hanya berlari, saya beruntung Kompany tidak mengawal cukup ketat,” lanjutnya.
“Saya merasa lega, karena setelah tertinggal 0-2, saya mencetak gol dan kepercayaan diri Anda meningkat,” paparnya.
Paul Pogba sempat mengalami paceklik gol dalam 21 laga terakhir. Dia pun berterima kasih kepada Michael Carrick yang telah membantunya dan memberi masukan.
“Michael Carrick telah banyak membantu saya dengan situasi sulit saat ini. Dia selalu memperlihatkan kepada saya video mengenai apa yang seharusnya saya lakukan,” kata Pogba.
“Saya tidak ingin kalah melawan City, kekalahan pada musim lalu masih membekas dalam pikiran saya. Jika mereka menang mereka akan juara, untuk semua suporter MU itu seperti kematian,” ucap Pogba.
“Kalah dari City dan melihat mereka merayakan trofi juara Premier League, saya tidak bisa membiarkan itu terjadi. Pada paruh waktu di ruang ganti, kami mengatakan kami tak boleh menyerah, tertinggal 0-2 ayo membalikkan keadaan,” lanjutnya.