Pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, menyarankan Romelu Lukaku sebaiknya meninggalkan Chelsea sebelum Piala Dunia 2022.
Sejak awal 2022, Lukaku sering dijadikan pemain cadangan Chelsea. Hal ini diyakini terjadi usai ia mengeluarkan kata-kata kontroversi pada Desember lalu.
Pada saat itu, Lukaku mengaku dirinya lebih senang bermain di Inter Milan dibandingkan Chelsea yang ditangani pelatih Thomas Tuchel saat ini.
Di periode keduanya di London Barat, Lukaku baru mencatatkan 12 gol dalam 34 penampilan. Akan tetapi, Martinez merasa yakin Lukaku sangat tidak cocok bermain di bawah gaya asuhan Tuchel.
Tuchel yang sempat menyatakan Lukaku tetap menjadi bagian dari rencananya di Stamford Bridge, tetap memainkannya dari bangku cadangan saat The Blues menjamu Brentford, dan kalah telak 1-4 pada akhir pekan ini.
“Romelu mungkin melihat masa depannya di klub di musim panas. Dia telah membuat lebih dari 100 penampilan untuk tim nasional.” kata Martinez.
“Tentu saja, saya tidak akan menilai atau menilai. kondisi pemain mana pun sebelum akhir musim ini.” tambah Martinez.
Lukaku dibeli dari Inter Milan seharga 115 juta euro pada musim panas 2021. Sayangnya ia hanya bermain sebagai starter dalam 12 pertandingan Liga Premier.
“Masih ada tujuh bulan tersisa bagi tim untuk mempersiapkan Piala Dunia 2022. Romelu perlu dinilai bagaimana perasaannya pada bulan September, seperti yang dilakukan Eden Hazard dan beberapa lainnya.” kata Martinez.
“Musim panas mendatang memilikinya. Mungkin akan menjadi salah satu momen penting dalam karir Romelu,” tambah pelatih berkepala plontos itu.
Ada banyak spekulasi bahwa Chelsea akan menjual Lukaku pada musim panas 2022 untuk menyelesaikan kesulitan keuangan mereka.
Namun, Lukaku sendiri belum menyatakan kemana ia akan pergi. Pindah ke klub lain, striker berusia 28 tahun itu kemungkinan besar akan dipotong gajinya oleh The Blues.
Inter diyakini sebagai klub favorit yang berpeluang besar menampung Lukaku, jika ia tinggalkan Stamford Bridge. Ia diyakini akan senang menjalani karirnya di klub tersebut.