Pelatih timnas sepak bola Turki Fatih Terim resmi mengundurkan diri setelah dia terlibat dalam sebuah perkelahian di sebuah restoran dua pekan yang lalu.
“Beberapa isu non sepak bola telah mewarnai direktur sepak bola Fatih Terim dan manajemen federasi sepak bola Turki,” kata TFF melalui situs resmi mereka.
“Kedua belah pihak [Terim dan timnas] sepakat bahwa akan lebih sehat bagi kedua belah pihak untuk berpisah. Untuk beberapa saat, beberapa isu yang tidak terkait dengan sepak bola dimasukkan ke dalam agenda oleh media dan opini publik telah sampai pada sebuah negara yang telah menyebabkan mundurnya Terim dan kinerja TFF.
“Kami berterima kasih kepada pelatih kami, yang telah mencapai keberhasilan yang belum pernanh terjadi sebelumnya di kompetisi lokal dan internasional, dan menginginkan dia bahagia dalam hidupnya.” sambung TFF lagi.
Sebelumnya, dalam rekaman CCTV restoran berkenaan, bekas pelatih Fiorentina dan AC Milan itu terlihat dengan jelas sedang bertengkar dengan orang-orang yang diduga sebagai pemilik restoran. Dan Usai kejadian dia dan menantunya meninggalkan lima orang yang terluka.
Menurut laporan media setempat, pemilik restoran yang diketahui bernama Selahattin Aydogdu dan dua rekan lainnya termasuh dalam luka-luka tersebut.
“Terim dan empat atau lima orang lainnya mencoba menyerang pemilik restoran dan melempar kursi di sekeliling. Seseorang sempat memukul saya dan lalu kami menghubungi polisi. Saya ingin Terim dan orang-orangnya ditangkap dan dihukum.” tambah Baysal.
Terim diketahui sempat mengubungi Aydogdu sambil mengancam dirinya sembelum kejadain tersebut terjadi ditengah malam itu, menurut Ugur yang merupakan anak laki-laki Aydogdu.
“Terim menelpon ayah saya dan mengancamnya. Enam orang tiba dari Bodrum dan mereka langsung meninju ayah saya sambil membaling kursi di sana.” kata Ugur.
Fatih Terim dan pemain Galatsaray merayakan kemenangan mereka saat di Liga Super Turki. (Sumber:www.uefa.com)
Terim memulai karir manajerialnya di Ankaragucu pada tahun 1987 dan ia kemudian menjadi pelatih tim Goztepe. Pada tahun 1990, ia mengambil alih tim U21 Turki yang memenangkan Olimpiade Mediterania dengan squad pada tahun 1993.
Di musim 1999/2000, Terim berhasil membawa tim Galatsaray memenangkan Liga Super dan Piala UEFA melawan tim Arsenal. Karirnya terus berlanjut di Liga Serie A Italia, di mana ia melatih klub Fiorentina dan AC Milan.