Manajer Manchester City, Josep Pep Guardiola, memberi kesempatan bermain bagi sejumlah pemain muda pada laga melawan Fulham di Carabao Cup. Guardiola pun mengaku cukup puas dan memberi pujian pada para penggawa mudanya.
Manchester City berjumpa Fulham di Stadion Etihad, Jum’at (2/11) dini hari WIB. Leroy Sane dan kawan-kawan menang dengan skor 2-0 lewat gol Brahim Diaz. Pemain berusia 19 tahun tersebut mencetak gol pada menit ke-18 dan ke-65.
Brahim Diaz bukan satu-satunya pemain muda yang mendapatkan kesempatan bermain pada laga tersebut. Guardiola juga menurunkan Arijanet Muric, penjaga gawang berusia 19 tahun, Oleksandr Zinchenko.
Selain itu, Phil Foden yang kini sedang naik daun performanya. Mereka dinilai masa depan The Citizens.
Skuat muda tersebut dikombinasikan dengan para pemain utama seperti Vincent Kompany, Danilo hingga Gabriel Jesus. Hasilnya, Guardiola mengaku cukup puas dengan hasil dan penampilan yang sudah disuguhkan oleh Manchester City.
Brahim Diaz memang menjadi bintang atas kemenangan yang diraih oleh Man City lewat sumbangan dua golnya. Tapi, Josep Guardiola tidak hanya memberikan pujian pada Diaz seorang.
Guardiola menyebut secara umum para pemain muda Man City sudah bermain bagus.”Semua pemain bermain baik,” puji Guardiola seperti dikutip dari Four Four Two.
“Brahim Diaz mencetak dua gol, Aro (Arijanet Muric) mencatatkan clean sheet, Kami tidak menerima terlalu banyak peluang dan dia memberikan sebuah rasa nyaman pada pertahanan. Phil Foden, dia selalu bermain bagus,” tambah eks pelatih Barcelona.
Kontrak Brahim Diaz bersama Manchester City akan habis pada akhir musim 2018/19. Sejauh ini, belum ada kesepakatan baru. Beredar kabar jika Brahim Diaz ingin pulang ke Spanyol. Real Madrid pun siap untuk menampungnya jika pindah.
“Kami akan melakukan segala upaya untuk bisa menjaga Brahim Diaz agar tetap bersama klub, setelah dia memutuskannya. Kami ingin dia tetap bertahan, tapi pada akhirnya itu tidak akan bergantung pada klub,” tutur Guardiola.