Unai Emery akan terus memantau perkembangan sejumlah pemainnya dalam rangkaian laga tour sebelum musim baru resmi bergulir, beberapa pemain dituntut untuk menunjukan permainan terbaiknya bila masih ingin berada di dalam squad Arsenal. Arsenal sendiri akan memulai pra-musim mereka pada hari Selasa waktu setempat. Mereka akan melakukan pertandingan uji coba dengan klub MLS Colorado Rapids.
Setelah itu, mereka bermain melawan Fiorentina, Bayern Munich, Real Madrid, Angers dan Barcelona. The Gunners kemudian akan menyelesaikan pra-musim mereka dengan mengikuti Emirates Cup.
Program pra-musim ini tentu saja lebih dari sekadar pertandingan pemanasan dan pertemuan dengan fans. Unai Emery pastinya ingin menilai pemain terbaik yang ada skuatnya.
Setelah menjalani musim 2018-19 dengan kurang memuaskan, para pemain Arsenal harus membuktikan banyak hal. Mereka harus tampil mengesankan sejak sesi pra-musim ini untuk mendapatkan peluang di tim utama begitu musim dimulai.
Mesut Ozil tidak diragukan lagi punya visi dan kreativtas yang luar biasa di sepertiga akhir. Namun, reputasi Ozil sebagai playmaker terbaik dalam sepak bola sudah rusak dalam dua musim terakhir.
Musim lalu, pemain berusia 30 tahun itu hanya berhasil membuat beberapa assist dalam 24 penampilan di Premier League.
Mengingat ia mendapat gaji 350.000 pounds per minggu, penampilannya jauh dari memuaskan. Etos kerjanya adalah masalah lain yang terus menjadi sorotan tajam.
Pra-musim yang bagus akan sangat penting bagi Ozil. Sebab, hal itu akan memberinya kepercayaan diri yang besar.
Setelah transfernya dari klub Brasil Ituano ke Stadion Emirates dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar 6 juta pounds, Gabriel Martinelli memiliki kesempatan untuk mengintegrasikan dirinya langsung ke dalam skuat Arsenal.
The Gunners memang membutuhkan pemain sayap yang efektif dan Martinelli bisa memberikan solusi. Kecepatannya ditambah dengan kecakapan teknisnya membuat dia bisa membuktikan dirinya menjadi pemain penting untuk klub pada musim depan.
Meskipun sangat berbakat, Ozil harus menunjukkan karakter dan tekadnya ketika dia mendapat kesempatan untuk berada di lapangan. Jika berhasil tampil mengesankan sebelum awal musim, dia bisa menjadi pemain reguler di bawah Emery.
Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette mencetak sebagian besar gol Arsenal pada musim lalu.
Meskipun keduanya tidak diprediksi untuk pergi ke mana pun, Eddie Nketiah mungkin berguna pada musim depan.
Nketiah tentu tidak akan menjadi starter reguler. Tetapi kemungkinan dia akan mendapatkan lebih banyak peluang karena Danny Welbeck telah dilepas.
Dia mengakhiri musim sebelumnya dengan tinggi dengan mencetak gol pada pertandingan terakhir musim melawan Burnley. Nketiah memiliki potensi dan jika bisa membuktikan dirinya di pra-musim, sang pemain bisa memiliki musim yang cerah ke depannya.
