Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengklarifikasi insiden cekcok dirinya dengan penyerang Liverpool, Darwin Nunez, dalam laga Liga Utama Inggris antara kedua tim di Stadion Etihad, Sabtu (25/11/2023).
Dalam laga tersebut, City bermain imbang 1-1 dengan Liverpool. City unggul lebih dulu melalui gol Erling Haaland pada menit ke-27, tetapi Liverpool menyamakan kedudukan melalui gol Trent Alexander-Arnold pada menit ke-80.
Menjelang akhir pertandingan, Guardiola terlihat terlibat cekcok dengan Nunez. Guardiola tampak marah kepada Nunez yang dinilainya terlalu agresif dalam bermain.
Insiden tersebut sempat ditenangkan oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Pria asal Jerman itu mengaku tidak paham bahasa yang digunakan Guardiola dan Nunez.
“Saya melihat mereka berdua dan saya berusaha menenangkan situasi tanpa tahu apa yang sebenarnya terjadi karena saya tak paham kata-katanya. Ini laga emosional, Pep mau menang dan begitu juga kami,” ujar Klopp.
Guardiola menjelaskan bahwa insiden tersebut hanya sebatas salah paham. Guardiola mengatakan bahwa dia hanya ingin memperingatkan Nunez agar tidak terlalu keras bermain.
“Saya hanya ingin memperingatkan dia agar tidak terlalu keras bermain,” kata Guardiola kepada wartawan setelah pertandingan.
“Saya tidak marah padanya. Saya hanya ingin melindungi pemain saya.” tambah Guardiola.
Guardiola juga mengatakan bahwa dia menghormati Nunez sebagai pemain. Guardiola menilai Nunez adalah pemain yang berbakat dan memiliki masa depan yang cerah.
“Dia pemain yang bagus. Dia memiliki masa depan yang cerah.” kata Guardiola.
Sementara itu, Nunez juga menjelaskan insiden tersebut. Nunez mengatakan bahwa dia tidak bermaksud untuk bermain kasar.
“Saya hanya bermain dengan intensitas tinggi. Saya tidak bermaksud untuk bermain kasar.” kata Nunez.
Nunez mengatakan bahwa dia juga menghormati Guardiola. Nunez menilai Guardiola adalah pelatih yang hebat.
“Dia pelatih yang hebat. Saya menghormatinya.” kata Nunez.
Dengan hasil 1-1 imbang, City harus merosot ke urutan kedua klasemen sementara Liga Inggris. Sementara itu, Liverpool juga mengalami nasib serupa. Dimana mereka harus menempati urutan ketiga.