Sejumlah petenis mengeluhkan aroma ganja di Court 17, salah satu lapangan utama di turnamen tenis Grand Slam US Open 2023.
Keluhan ini muncul setelah sejumlah petenis, termasuk Maria Sakkari dan Alexander Zverev, mencium aroma ganja di udara saat bertanding di lapangan tersebut.
Maria Sakkari, petenis tunggal putri nomor delapan dunia, mengaku mencium aroma ganja saat bertanding melawan petenis Slovakia, Viktoria Kuzmova, pada Senin (28/8/2023). Hal ini membuatnya merasa terganggu dan kesulitan berkonsentrasi.
“Saya mencium aroma ganja di udara. Itu sangat mengganggu. Saya kesulitan berkonsentrasi dan itu membuat saya kesal.” kata Sakkari.
“Terkadang Anda mencium bau makanan, terkadang Anda mencium bau rokok, dan terkadang Anda mencium bau ganja.” imbuhnya.
Keluhan serupa juga datang dari Alexander Zverev, petenis tunggal putra nomor tiga dunia. Zverev yang juga bertanding di Court 17 pada hari yang sama, mendeskripsikan aroma ganja tersebut seperti ruang tamu Snoop Dogg, rapper Amerika Serikat yang diketahui kerap mengonsumsi ganja.
“Baunya sangat menyengat. Itu seperti ruang tamu Snoop Dogg.” kata Zverev.
Usai pertandingan, Zverev pun mempertanyakan keamanan di Court 17. Ia menilai, seharusnya petugas keamanan bisa lebih tegas dalam mencegah orang-orang yang membawa ganja masuk ke dalam stadion.
“Ini sangat tidak profesional. Saya tidak mengerti mengapa mereka tidak bisa lebih tegas dalam mencegah hal ini terjadi.” kata Zverev.
Pihak US Open sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan ini. Namun, mereka berjanji akan melakukan investigasi untuk mencari tahu sumber aroma ganja tersebut.
Aroma ganja memang tidak dilarang di New York. Namun, penggunaannya di tempat umum, termasuk stadion olahraga, masih dianggap sebagai hal yang tabu.
US Open hingga saat ini masih melakukan pertandingan di putaran kedua.
US Open tahun lalu sukses dimenangkan oleh Carlos Alcaraz atas Casper Ruud. Petenis berusia 20 tahun itu menang 6-4, 2-6, 7-6 (1), 6-3.