Paul Pogba adalah seorang pemain yang luar biasa. Tidak banyak orang yang mengagumi gaya bermainnya meskipun memang saat ini performanya tidak sebaik biasanya. Bersama Juventus, Pogba membuat namanya berkibar sebagai salah satu talenta muda terbaik sepakbola. Itulah alasan mengapa Manchester United mau memboyong Pogba kembali dengan harga yang paling mahal 2 tahun lalu.
Setelah berhasil mempersembahkan trofi Europa League dan Piala Carling musim lalu, Pogba menjalani musim ini dengan cukup berbeda. Sempat tampil sangat baik di awal musim, kini Pogba lebih banyak menghabiskan waktu sebagai pemain cadangan yang melewatkan banyak laga penting United seperti kala menghadapi Liverpool, Sevilla, hingga Brighton di ajang Piala FA.
Selain itu, Pogba juga terus dituding berselisih dengan pelatihnya Jose Mourinho. Bahkan Mourinho secara gamblang, entah menyindir atau tidak, lebih sering memuji Scott McTominay sebagai pemain yang cerdas, bermain sederhana, dan tidak banyak bermain untuk mendapatkan sorotan. Hal yang jelas seringkali dilakukan Pogba (berusaha mencuri sorotan dengan gaya rambut, serta teknik olah bila yang sebenarnya tak perlu dalam sebuah pertandingan) terutama setelah berseragam United.
Didier Deschamps, selaku pelatih tim nasional Perancis ikut mengomentari perihal kejadian yang tengah merundung anak asuhnya tersebut. “Pogba jelas tidak boleh senang dengan keadaan saat ini. Hal ini jelas tidak ideal bagi Pogba melihat kontribusi yang seharusnya bisa Ia berikan pada tim. Pasti ada sebab dan alasan dibalik ini semua”, ujar Deschamps.
Pogba musim ini hanya bermain dalam 27 pertandingan dan bahkan mencetak gol terakhirnya di ajang Liga Primer Inggris pada November lalu kala menghadapi Newcastle.
“Kejadian ini bisa terjadi pada siapa saja karena itulah sepakbola. Dan jika saat ini adalah saatnya bagi Paul, itu wajar bagi seorang pemain jika performa mereka menurun dan dianggap tengah mengalami situasi sulit. Saya hanya bisa berbicara kepada setiap pemain dan mencoba memahami keadaan mereka karena saya tidak mempunyai semua informasi yang ada”, tambah Deschamps.