Promotor Joseph Parker, David Higgins,merasa heran mengapa kliennya tersebut tidak masuk dalam daftar lawan juara dunia kelas berat WBC, Dillian Whyte.
Menurut kabar, Whyte bakal menyetujui kesepakatan pertarungan berikutnya bersama petinju Dereck Chisora, yang dilaksanakan pada 22 Desember 2018 di O2 Arena.
Akan tetapi, Higgins merasa Whyte sedang mencoba untuk menghindar dari pertarungan dengan Parker yang kini berusia 26 tahun.
“Apa yang dikatakan Whyte? Sangat menarik bahwa dia tidak menyebutkan nama Joseph Parker. Bagi saya itu mereka mencoba berlari ke arah lain, mengetahui bahwa tanpa kesalahan resmi, Parker akan mengatasi dan memukulinya.” kata Higgins.
“Bagi saya itu adalah pengakuan bahwa dia takut pada Joseph Parker. Dillian Whyte tahu ada urusan yang belum selesai dengan Joseph Parker. Joseph Parker tahu ada urusan yang belum selesai dengan Dillian Whyte. Setiap penggemar tinju di dunia tahu ada urusan yang belum selesai.” sambung Higgins.
Pada pertarungan pertama mereka, Whyte menang angka mutlak atas Parker di O2 Arena, London, pada Juli lalu. Ketiga juri memberikan angka 113-112, 115-110, dan 114-111 untuk keunggulan Whyte.
Sejak kemenangan atas petinju Selandia Baru tersebut, Whyte berambisi untuk mendapatkan pertarungan dengan juara dunia kelas berat WBA, WBO, dan IBF Anthony Joshua dalam waktu dekat.
Sementara Parker sendiri selanjutnya memiliki kesepakatan untuk kembali naik ring bersama Alexander Flores di Selandia Baru pada 15 Desember mendatang.
Dillian Whyte bakal mempertahankan gelarnya saat melawan Dereck Chisora pada akhir tahun ini. (Sumber:www.youtube.com)
Promotor Higgins menyebut Parker tetap sepenuhnya fokus pada Flores setelah kekalahan back-to-back di Inggris, meskipun bos Acara Duco percaya Whyte harus memberikan pertarungan kembali dalam waktu dekat setelah wasit Ian John-Lewis terkena pukulan di babak kedua.
“Apakah Anda tahu? Saya rasa Dillian Whyte memang memiliki kecerdasan dan martabat, jadi saya tidak berpikir dia akan menghindar dari membuktikan bahwa dia bisa mengalahkan Joseph Parker dengan tegas,” kata Higgins.
“Jika Anthony Joshua akhirnya bertarung dengan pemenang antara Fury vs Wilder, maka akan ada beberapa pertanyaan yang diajukan kepada Dillian Whyte. Apakah dia ingin membuat rekor langsung dengan pergi untuk kemenangan menentukan melawan Parker?” tambah Higgins.