Puncak klasemen la liga kini kembali diraih oleh Real Madrid setelah tim besutan Zinedine Zidane itu menaklukkan Villarreal dengan skor 3-2 waktu setempat (27/02/2017). Namun, satu dari gol El Real tercipta lewat penalti yang dianggap kontroversial.
Villarreal sebetulnya sempat unggul lebih dulu lewat gol Trigueros (50′) dan Cedric Bakambu (56′). Madrid kemudian berhasil memperkecil kedudukan melalui aksi Gareth Bale di menit ke-64.
Umpan lambung yang dilepaskan Adrian ke kotak penalti berhasil disundul oleh Samu Castillejo ke arah Trigueros. Trigueros langsung menyambut bola dengan tembakan voli keras yang tak mampu dihentikan oleh Keylor Navas.
Derita Real Madrid berlanjut enam menit kemudian karena Villarreal berhasil menggandakan keunggulan mereka lewat Cedric Bakambu.
Gol Bakambu berawal dari kejelian Bruno Soriano melihat celah di lini pertahanan Madrid. Bruno lalu melepaskan umpan ke arah Bakambu yang dibayangi oleh Sergio Ramos. Penyerang asal Kongo ini mampu melewati Ramos dan dengan tenang menaklukkan Navas untuk membawa Villarreal unggul 2-0.
Gol Bale menjadi pemicu semangat Madrid untuk membalikkan keadaan. Tujuh menit berselang, tim ibu kota Spanyol itu mendapatkan “hadiah” penalti setelah bola mengenai tangan Bruno di kotak terlarang.
Meskipun Villarreal mengajukan protes keras, wasit Jesus Gil bergeming. Ia bahkan memberikan kartu kuning pada Bruno serta Roberto Soldado yang duduk di bangku cadangan lantaran melontarkan protes berlebihan.
Cristiano Ronaldo yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik dan membuat Madrid menyamakan kedudukan.
Momentum positif yang ada pada Real Madrid pun tak disia-siakan. Madrid akhirnya memastikan kemenangan melalui sundulan Alvaro Morata di menit ke-83. Morata yang masuk menggantikan Karim Benzema di menit ke-77 sukses mencetak gol ketiga dan membuat Madrid berbalik unggul 3-2.
Usai pertandingan, Zidane diberondong pertanyaan oleh awak media soal gol kedua yang dianggap berbau kontroversial. Ia memilih untuk menghargai keputusan pengadil lapangan yang tak bisa digugat.
“Para pemain mengatakan itu handsball. Saya tidak bisa melihatnya dengan jelas dari sini dan saya tidak akan pernah mencampuri keputusan wasit. Dia sudah meniup peluitnya dan sudah selesai,” kata Zidane dalam laman resmi klub.
“Kami tampil lebih bagus di babak kedua. Kami lebih banyak menciptakan peluang dan kami akhirnya meraih tiga poin dari lawan yang berat. Kami bahagia dengan hasil ini.”
Tambahan tiga poin dari markas Villarreal membuat Los Blancos kini mengoleksi 55 poin, unggul satu angka atas Barcelona. Tak hanya itu, Madrid masih memiliki satu pertandingan lebih banyak dari sang rival.
Sumber foto: telegraph.co.uk