Mantan petenis peringkat satu dunia, Rafael Nadal, mengaku dirinya positif terpapar virus Corona. Nadal sendiri dinyatakan positif terpapar virus tersebut usai kembali dari Abu Dhabi.
Melalui akun jejaring sosial miliknya, Nadal menulis bahwa hasil positif tersebut ia ketahui melalui tes PCR saat tiba di Spanyol pada pekan ini.
“Saya ingin mengumumkan bahwa sekembalinya saya ke rumah setelah bermain di turnamen Abu Dhabi, saya dinyatakan positif COVID dalam tes PCR yang telah dilakukan pada saya ketika saya tiba di Spanyol,” tulis Nadal.
“Saya mengalami saat-saat yang tidak menyenangkan tetapi saya berharap saya akan membaik sedikit demi sedikit. Saya sekarang berada di rumah dan telah melaporkan hasilnya kepada mereka yang telah melakukan kontak dengan saya,” tambah Nadal.
Nadal harus menepi selama empat bulan karena cedera kaki. Dia tersingkir di Roland Garros di semifinal dan terpaksa mundur dari Wimbledon, Olimpiade Tokyo dan AS Terbuka.
Ia melakukan comeback pertama kali saat tampil di turnamen Citi Terbuka di Washington, AS, pada bulan Agustus 2021. Namun sayangnya, ia harus tersingkir lebih awal.
Dengan riwayat terpapar Covid-19, Nadal mengaku dirinya belum bisa memberik kabar baik untuk tampil di turnamen Australia Terbuka 2022.
“Sebagai akibat dari situasi ini, saya harus memiliki fleksibilitas total dengan jadwal saya dan saya akan menganalisis opsi saya tergantung pada evolusi saya.” terang Nadal.
“Saya akan memberi Anda informasi tentang keputusan apa pun tentang turnamen masa depan saya.” tambah Nadal.
Grand Slam Australia Terbuka bakal dimulai pada 17-30 Januari 2022. Akan tetapi, sebelum turnamen edisi ke-110 tersebut berlangsung, Piala ATP 2022 akan lebih dahulu digelar sebagai turnamen pembuka. Sejumlah 16 negara menjadi peserta dan sudah terbagi dalam empat grup.
Turnamen ATP 2022 ini akan diselenggarakan di dua tempat, yaitu Ken Rosewall Arena dan Sydney Super Dome. Para pemain dari tiap-tiap negara akan memperebutkan hadiah uang sebesar US$10 juta atau sekitar Rp143 miliar.