Kapten dari Real Madrid ini akan mendapatkan sanksi tambahan atas kesengajaannya mendapatkan kartu kuning di laga liga champions 16 besar saat melawan Ajax.
Sergio Ramos sudah diberikan sanksi oleh UEFA karena dinyatakan sengaja mendapatkan kartu kuning didalam laga Real Madrid melawan Ajax di liga champions babak 16 besar.
Pemain internasional Spanyol ini diberikan kartu kuning pada menit ke 89 di dalam laga yang dimenangkan oleh Madrid dengan skor 2-1 di Amsterdam, yang berarti Ramos tidak boleh bermain pada leg ke dua di Santiago Bernabeu pada tanggal 5 Maret mendatang.
Ramos sempat menyatakan didalam interview setelah pertandingan bahwa dia sengaja medapatkan kartu kuning itu untuk supaya dirinya bisa kembali bermain di laga perempat final, meskipun kemudian dia menarik kembali komentar tersebut.
Tetapi, UEFA memutuskan untuk memberikan sanksi kepada kapten Madrid tersebut dengan kesengajaan mendapatkan kartukuning, dan di dalam kontrol mereka, etik dan bada kedisiplinan untuk disidangkan pada hari kamis mendatang.
Minggu lalu, gelandang Valencia Geoffrey Kondogbia juga diberikan sanksi 2 pertandingan oleh UEFA setelah dirinya dinyatakan mendapatkan kartu kuning dengan sengaja didalam pertandingan di liga Eropa saat melawan Celtic.
Gelandang tersebut diberikan kartu kuning pada menit ke 82 setelah mereka telah menang 2-0 dengan sengaja mengundurkan waktu saat mengambil tendangan bebas.
Hal itu kemudian memastikan bahwa sang pemain yang berusia 32 tahun itu dipastikan tidak akan bermain di laga leg kedua.
Namun sanksi yang diberikan akan melihat sang pemain menambahkan durasi sanksi tidak bermain ditambah satu pertandingan, jadi dengan begitu, dirinya hampir tidak akan bermain sebelum laga leg ke dua babak 8 besar.
Setelah pertandingan, Ramos sempat membanggakan apa yang dilakukannya kepada media tetapi kini dirinya juga berpotensi untuk tidak dimainkan pada laga dimana dirinya akan kembali bermain setelah sanksi diberikan.
“Melihat dari hasilnya, saya akan dinyatakan berbohong ketika saya bilang itu bukan sebuah kesengajaan,” ungkapnya.
“Ini adalah apa yang saya pikirkan, bukan karena saya meremehkan lawan ataupun saya merasa bahwa pertandingan dibabak ini sudah usai tetapi di dalam sepakbola anda harus mengambil keputusan sulit dan saya memutuskan untuk melakukan itu.”
Tetapi karena menyadari apa yang dilakukannya kemudian akan mendapatkan sanksi berat, Ramos memutar komentarnya di akun medsos miliknya.
“Didalam pertandingan akan selalu ada tensi dan anda harus mengambil keputusan didalam hitungan detik. Hal terbaik dari malam ini adalah hasilnya, dan yang terburuk adalah bahwa saya tidak bisa bermain di laga leg ke kedua,” tulisnya.
“Saya ingin memperjelasnya bahwa ini sangat menyakitkan seperti hal yang sama akan menyakitkan siapa saja, Saya tidak melakukan ini dengan sengaja, seperti kartu kuning pada kompetisi ini, dan saya akan didukung oleh para penggemar yang ada distadium yang sangat berharap kami bisa masuk ke babak 8 besar.”