Roberto Mancini mengatakan dia sangat tertarik untuk melatih Prancis Paris Saint-Germain di tengah ketidakpastian mengenai masa depan pelatih saat ini Unai Emery di klub tersebut.
Ada keraguan terhadap Emery di PSG, yang menyebabkan spekulasi bahwa pelatih Chelsea Antonio Conte bisa menggantikan pelatih asal Spanyol itu pada musim depan.
Masa depan Emery berada di bawah pengawasan ketat setelah Barca menjungkirbalikkan PSG dengan skor 6-1 di leg kedua Liga Champions di Camp Nou tahun lalu.
Emery sendiri menegaskan bahwa dia tidak perlu terlalu mencemaskan spekulasi yang menunjukkan bahwa dia semakin dekat dengan pemecatatn dirinya.
Berbicara kepada media, Mancini mengaku semuanya bisa berubah di dunia sepak bola termasuk dalam mengganti pelatih di sebuah klub.
“Saya ingin menjadi pelatih PSG Dan mengapa tidak, jika itu memungkinkan? Anda bisa menjadi pelatih yang baik yang telah melakukan pekerjaan bagus, tapi kita semua tahu bahwa di sepakbola semuanya bisa berubah dalam satu hari” kata Mancini.
“Saya belum pernah dikontak, saya tidak tahu masa depan PSG memiliki pelatih yang baik di tempat dengan pemain fantastis. Semua pelatih ingin bekerja sama dengan tim seperti itu, itu normal.
“PSG salah satu tim terbaik di dunia, mereka memiliki Neymar dan Kylian Mbappe, jadi memiliki peluang bagus untuk memenangkan Liga Champions dan bukan hanya musim ini, tapi untuk dua atau tiga tahun ke depan.” tambah Mancini.
Bersama para pemain top dunia, PSG saat ini semakin kokoh di puncak klasemen sementara Ligue 1 Prancis. (Sumber:www.timeslive.co.za)
Mancini memiliki segudang pengalaman saat menangani sebuah klub di daratan Eropa. Pelatih berusia 53 tahun itu saat ini tengah melatih tim Zenit dari Rusia.
Selain itu dia juga pernah melatih Lazio pada tahun 2000, Fiorentina pada tahun 2001-2002, Lazio pada tahun 2002-2004, Manchester City pada tahun 2009-2013 dan sebuah kub Turki Galatasaray pada tahun 2014.
Sementara itu, PSG saat ini masih kokoh berada di posisi puncak klasemen sementara Ligue 1 Prancis dengan perolehan 56 poin, 11 poin unggul dari Olympique Lyonnais yang menempati posisi kedua.
Tidak hanya sampai di situ saja, PSG juga akan menjalani partai babak 16 besar Liga Champions pada tanggal 15 Februari menghadapi juara bertahan Real Madrid di Santaiago Bernabeu.