Mantan penyerang Arsenal dan Manhcester United asal Belanda, Robin van Perise, menyatakan bahwa ia dalam keadaan baik usai insiden beradu bersama bek Akhisar Belediyespor. Penyerang klub Fenerbahce tersebut sengaja menyatakan demikian setelah para penggemarnya bimbang ia akan mengalami kebutaan permanen.
Dalam insiden tersebut yang terjadi saat laga diadakan setelah 37 menit, Robin va Persie terekam kamera televisi saat beradu dengan pemain lawan di udara dimana ia langsung tumbang dengan mata kiri yang mengeluarkan darah segar.
Usai ditandu keluar dari lapangan hijau, Robin van Persie segera dilarikan ke rumah sakit guna mendapat perawatan pada mata kirinya yang terlihat parah. Alhasil, setelah diberikan perawatan ia langsung memberikan pernyataan jika ia hanya mengalami cedera di kelopak mata kirinya tersebut.
“Setelah menjalani perawatan di rumah sakit, kelopak mata kiri saya mengalami sedikit robek, jadi semuanya dalam keadaan baik-baik saja. Hal demikian sudah biasa terjadi dalam dunia sepak bol.” tulis van Persie dalam akun Facebook resminya.
Dalam pertandingan itu, van Persie turut memberi kontribusi golnya saat Fenerbahce menang 3-1 melawan Akhisar Belediyespor. Van Persie berkata bahwa kemenangan tersebut membuat ia merasa gembira dan menyebut ini merupakan satu lagi kebangkitan Fenerbahce usai beretmu dengan klub asal Inggris, Manchester United dalam Liga Champions yang lalu.
“Saya merasa sungguh gembira atas kemenangan tim. Untuk selanjutnya adalah terus fokus pada pertandingan yang akan datang.” kata van Persie.
Di lain pihak, kecederaan yang dialami van Persie dihebohkan dengan berita media The Sun dengan menulis judul “Van Persie tidak bisa melihat lagi”. Namun, kabar tersebut buru-buru ditepis oleh tim dokter Fenerbahce dengan mengatakan jika cedera yang dialami van Persie tidak terlalu parah dan kondisi van Persie dinyatakan dalam keadaan baik-baik saja.
Robin van Persie mulai bermain bersama klub Turki, Fenerbahce sejak 14 Juli 2015 lalu dengan kontrak berdurasi tiga tahun. Ia diboyong oleh Fenerbahce dari London, Inggris, senilai 3,84 juta poundsterling.