Cristiano Ronaldo sudah tak mencetak gol selama tiga pertandingan alias selama 270 menit. Al Nassr pun ikut tumpul.
Ronaldo mengawali bulan April dengan catatan impresif. Ia mampu mencetak dua gol dan membawa Al Nassr menaklukkan Al Adalah dengan skor telak 5-0.
Namun setelah awal April yang ceria, bulan April lalu berubah jadi petaka bagi Ronaldo.
Ronaldo gagal memaksimalkan peluang emas dan CR7 meluapkan kekesalannya dengan memukul mistar gawang pada duel Al Nassr vs Al Wehda.
Ronaldo kembali jadi andalan Al Nassr dalam duel lawan Al Wehda di ajang King’s Cup alias Piala Raja. CR7 punya beberapa kesempatan untuk mencetak gol.
Salah satu momen terbaik ada di babak pertama. Ronaldo yang bergerak di kotak penalti berada di posisi yang tepat untuk menyambut umpan silang dari sisi kiri yang dilepaskan Ghislain Konan.
Ronaldo lalu menyambut bola dengan tendangan di muka gawang. Sial bagi Ronaldo, bola tembakannya malah mengarah tepat ke penjaga gawang Moanir Mohamedi.
Tak sampai situ, bola liar yang bergulir kembali ke arah Ronaldo tidak bisa direspon dengan baik. Ronaldo tak siap dengan bola liar itu sehingga bola mengarah ke badannya dan terlempar ke sisi kanan gawang.
Gagal memanfaatkan peluang tersebut, Ronaldo lalu meluapkan kekesalannya. CR7 melompat sambil memukul mistar gawang.
Selain kegagalan di babak pertama, Ronaldo juga sempat membuang peluang di babak kedua. Tembakan Ronaldo hanya membentur mistar gawang.
Kegagalan Ronaldo mencetak gol turut andil membuat Al Nassr tersingkir di ajang King’s Cup. Al Nassr harus menerima kekalahan 0-1 dari Al Wehda.
Gol tunggal kemenangan Al Nassr dicetak oleh Jean Beauguel. Beauguel mencetak gol di menit ke-23 lewat tendangan akrobat.
Dari rekaman video yang beredar di media sosial, Ronaldo tampak menggelengkan kepala saat berjalan keluar lapangan menuju ruang ganti. Mantan pemain Manchester United itu seolah tidak percaya dengan hasil sementara yang diraih timnya.
Ronaldo kemudian terlihat berteriak dari jarak yang cukup jauh kepada staf pelatih Al Nassr. Ronaldo berbicara sembari beberapa kali menggerakkan tangannya.
Kemarahan Ronaldo itu menjadi bagian dari cerita kekalahan Al Nassr. Tim berjuluk Al-Alami itu harus tersingkir karena harus mengakui keunggulan Al Wehda.
Al Nassr tidak bisa mengamankan kemenangan meski Al Wehda harus bermain dengan 10 orang sejak awal babak kedua. Ini setelah Abdullah Al Hafith diusir wasit karena menerima dua mendapatkan dua kartu kuning.
Sumber foto : bola.net