Pebalap veteran MotoGP, Valentino Rossi, mengaku terkejut dengan keberhasilan dirinya naik ke atas podium pada grand prix pembuka musim kompetisi 2017 di sirkuit Losail, Qatar, Minggu (26/3).
Pebalap berusia 38 tahun itu mengawali start di posisi posisi yang tak baik. Dia harus memulai start di posisi ke sepuluh dalam balap yang digelar malam hari tersebut. Namun, di akhir balap, Rossi mampu finis di podium ketiga, mengalahkan Marc Marquez di peringkat keempat.
Sepanjang seri grand prix Qatar, sebelum race day, Rossi memang tampil tak begitu baik pada latihan bebas. Baik latihan bebas satu, dua, dan tiga, Rossi kesulitan memberikan catatan waktu terbaik di urutan ketiga besar–bahkan lima besar.
Namun, semua itu berbalik kala balap. Rossi yang kini bermitra dengan Maverick Vinales di tim balap Movistar Yamaha itu kembali menunjukkan kiprahnya sebagai pebalap berpengalaman.
Rossi pun menyebut podium ketiga itu adalah keberhasilan yang hebat selama musim dingin yang buruk.
“Memulai musim ini dengan sebuah podium selalu hebat, dan ini lebih baik dibandingkan tahun lalu [tahun lalu Rossi di urutan keempat GP Qatar]. Saya tiba dari sebuah periode yang sulit dengan hasil tes musim dingin yang sangat buruk, terutama dari November, dari Valencia ketika saya mencoba motor baru, saya tak pernah merasa baik, ” kata Rossi seperti dikutip dari Crash.
“Saya kira kami memiliki sebuah kesempatan yang bagus untuk bertempur demi podium. Saya kira kami bisa menyelesaikan ini dengan sangat mudah untuk posisi ketiga dalam balap ini,” ujar Rossi tentang optimismenya saat balap.
Rossi di tempat ketiga, sementara itu Vinales yang mengganti posisi Jorge Lorenzo sebagai rekannya berhasil keluar sebagai juara di GP Qatar. Kemudian di tempat kedua adalah pebalap Ducati, Andrea Dovizioso.
“Untuk balap pertama bagi kami ini menjadi sebuah hasil yang bagus karena kami tak mengira hasil ini bakal terjadi dan ini berkat potensi yang kami lihat setelah tes. Selama tes (pramusim) kami berjuang cukup banyak,” kata Rossi mengacu pada kemenangan dirinya dan Vinales untuk Yamaha.
Tentang Vinales, Rossi menyatakan dirinya menikmati kala menyaksikan motor kala dipacu pebalap juniornya tersebut. Kemudian Rossi menyatakan dirinya membuka peluang merebut posisi kedua dari Dovizioso karena Ducati selama tes mengalami kesulitan menggunakan ban belakang lunak, namun susah menggunakan ban keras.
“Sayangnya saya juga mengalami masalah di bagian depan,” kata Rossi.
Sumber Foto: autosport.com