Julen Lopetegui akhirnya resmi dipecat Real Madrid, pada Senin (29/10/18) setelah berkali-kali disebutkan bakal dipecat karena serangkaian kekalahan yang dialami sepanjang musim ini.
Terakhir adalah laga El Clasico antara Madrid dengan Barcelona yang memalukan bagi pihak Los Blancos ketika mereka dibantai 5-1 di Stadion Camp Nou, pada Minggu (28/10) malam.
Sebagai pengganti Lopetegui, Madrid telah menunjuk Santiago Solari untuk menangani tim utama selama dua minggu. Pasalnya FIFA memiliki aturan bahwa sebuah klub sepak bola tidak diizinkan tanpa seorang pelatih kepala lebih dari dua minggu.
“Rapat dewan direksi Real Madrid hari ini telah menyepakati kontrak manajer Julen Lopetegui dengan klub. Keputusan ini, diadaptasi dari tanggung jawab level tertinggi, mengincar perubahan dinamika di tim utama, ketika semua target musim ini masih bisa diraih.” demikian bunyi pernyataan dari Madrid.
“Klub berterima kasih kepada Julen Lopetegui dan seluruh tim tekniknya atas upaya dan kerja keras mereka, dan mendoakan yang terbaik dalam karir profesional mereka. Posisinya sementara akan digantikan oleh Santiago Solari, yang akan memimpin tim utama latihan pada Selasa / 30 September.” tambah Madrid.
Di bawah kepimpinan Lopetegui, Madrid memulai musim ini dengan kurang meyakinkan di sepuluh laga terakhir LaLiga Spayol. Mereka hanya meraih empat kemenangan, empat kekalahan, dan dua seri.
Ketika ini Madrid terus merosot di peringkat klasemen sementara LaLiga, di mana mereka menempati urutan ke-9 dengan hanya mengoleksi 14 poin. Sementara rival abadi mereka Barcelona masih bertengger di puncak klasemen.
Untuk sementara waktu Real Madrid tunjuk Santiago Solari sebagai manajer selama dua minggu. (Sumber:www.racingpost.com)
Sementara itu, Lopetegui telah mengetahui dirinya bakal dipecat dari Bernabeu ketika berada di ruang ganti para pemain Madrid usai kalah dari Barca. Dalam kesempatan itu ia mengambil inisiatif untuk pamitan kepada para pemain.
“Mengenai masa depan saya, saya bukan orang yang membuat keputusan ini. Saya telah memperjelas apa perasaan saya, dan keyakinan saya dalam tim ini.” kata Lopetegui.
“Tapi setelah itu, keputusan itu bukan tanggung jawab saya. Saya sedih, dan begitu juga pemain saya. Saya manajernya, saya harus tetap kuat karena kami masih di bulan Oktober.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Real Madrid atas kesempatan, para pemain atas usaha dan kerja mereka, serta semua karyawan klub, atas perlakuan selama ini.” tambah pria berusia 52 tahun tersebut.