Cedera merusak karier Santi Cazorla. Sejak Oktober 2016 lalu, gelandang Arsenal itu sudah tak lagi bermain dan sejauh ini ia belum bisa memastikan kapan bakal pulih secara 100 persen.
Awalnya Cazorla mengalami cedera lutut. Namun kondisinya kian buruk karena ia juga menderita cedera pergelangan kaki. Pemain kebangsaan Spanyol itu sempat pulih usai menjalani serangkaian operasi. Tapi ia terpaksa balik ke ruang perawatan medis sebab ada virus dalam tulang kakinya sehingga cederanya sulit disembuhkan.
Meski demikian, Cazorla enggan melontarkan kata menyerah. Ia menolak pensiun dan optimistis akan kembali pada 2019 mendatang.
Ada saatnya ketika saya berpikir untuk lempar handuk. Saya membayangkan kalau semua ini tak mungkin dilanjutkan. Tapi jika semua berjalan baik, mungkin tahun depan saya akan bermain di level teratas lagi,” ucap Cazorla pada RTVE.
Tujuh minggu yang lalu saya menjalani operasi terakhir. Secara keseluruhan, itu adalah operasi ke-10. Operasi pertama berisiko karena saya mengonsumsi banyak kortikosteroid dan kulitnya memburuk. Kemudian sebuah cangkok kulit diusulkan dan setelah itu, infeksi merusak tendon saya,” jelasnya.
Sejauh kondisi Cazorla masih dipantau tim medis Arsenal. Namun situasi tersebut nampaknya tidak akan bertahan lama sebab kontrak sang pemain akan berakhir pada 30 Juni 2018.