Alexis Sanchez tentu bukanlah pemain sembarangan. Bersama Udinese, Barcelona, & Arsenal, Alexis adalah pemain yang sangat berbahaya & begitu tajam di depan gawang. Tak jarang Alexis menjadi tumpuan utama klub yang Ia bela baik di level klub maupun level tim nasional.
Sayang, nampaknya masa jaya Alexis kini telah benar – benar berlalu. Busuknya penampilan Alexis setelah pindah ke Manchester United hingga harus dipinjamkan ke Inter Milan yang ogah mempermanenkan dirinya menjadi sinyal. Apalagi dunia yang kini tengah diserang wabah virus COVID-19 mau tidak mau mengharuskan banyak klub dunia untuk lebih berhemat. Gaji Alexis yang mencapai angka 500 ribu Poundsterling per pekan tentu jadi beban yang luar biasa berat. Rumor kepindahannya ke West Ham pun tentu takkan membuat Alexis menerima jumlah gaji serupa.
Inter dan West Ham yang tak mampu memenuhi tuntutan gaji Alexis (Inter hanya menanggung seperempat gajinya di United selama masa peminjaman) mengharuskan Alexis kembali ke Inggris dimana posisinya semakin sulit saja. Di United, ada nama – nama seperti Rashford, Bruno Fernandes, Martial, Ighalo, hingga rumor kedatangan Harry Kane & Jadon Sancho serta James Maddison yang akan semakin mempersulit langkah karir Alexis.
Dengan angka gaji yang fantastis per minggunya, Alexis diberitakan rela memakan gaji buta daripada harus pindah ke klub yang lebih kecil & tak mampu membayar gaji sepadan baginya. Hal ini sungguh menyedihkan meski Alexis tentu tak bisa kita salahkan sepenuhnya. Dengan keadaan dunia yang serba tak pasti seperti saat ini, Alexis mementingkan materi & kelangsungan hidupnya sebagai yang utama.
Lagi – lagi, kini kita tahu, bahwa sepakbola memang selalu duduk di nomor yang kesekian.