Simon McMenemy, Pelatih Timnas Indonesia mengalami frustrasi atas kekalahan skuat Merah Putih dengan skor 0-3 dari Thailand dalam penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (10/9).
Kiper Indonesia Andritany Ardhiyasa dan pelatih Simon McMenemy mendapat sorakan negatif dari pendukung skuat Merah Putih.
Sorakan berbunyi ‘Buu!’ tersebut terdengar sejak kiper Persija Jakarta tersebut melakukan pelanggaran yang berujung penalti untuk Timnas Thailand. Alhasil, Thailand menambah keunggulan di menit ke-63 lewat tendangan titik putih dari bek kiri Theeraton Bunmathan.
Tendangan Bunmathan ke pojok kanan atas tidak bisa diantisipasi Andritany. Gol tersebut membuat kedudukan menjadi 2-0 karena sebelumnya Supachok Sarachat mencetak gol melalui tendangan dari luar kotak penalti.
Timnas Indonesia pada akhirnya kalah dengan skor 0-3 karena gol kedua yang dicetak Supachok di menit ke-73.
Selain sang kapten, pelatih Timnas Indonesia Simon juga tidak terhindar dari sorakan suporter. Para suporter yang kecewa dengan kekalahan kedua Timnas Indonesia dalam ajang tersebut, menuntut agar pelatih asal Skotlandia itu mengundurkan diri dari jabatan.
Simon mengatakan Timnas Indonesia bermain dengan mentalitas yang baik pada babak pertama. Di babak kedua, ia menyatakan anak didiknya membuat sejumlah kesalahan.
“Di tingkat ini, sedikit kesalahan saja berdampak besar. Frustrasi, sangat frustrasi. Hasil ini mengecewakan. Tapi kami harus bangkit, itulah penampilan kami,” kata Simon kepada para awak media dalam konferensi pers usai pertandingan.
Ini adalah kelalahan kedua Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022. Sebelumnya, Alberto Goncalvez dan kawan-kawan kalah dari Malaysia dengan skor 2-3 di SUGBK, Kamis (5/9).
Senada dengan Simon, gelandang Timnas Indonesia Irfan Bachdim merasa telah bermain baik di babak pertama dengan serangan balik yang bagus.
“Setelah ini bakal tandang, saya tetap bangga dengan tim ini dan kami harus melangkah maju,” ucap Irfan.
Sementara itu pelatih Timnas Thailand Akira Nishino menyampaikan tujuan skuat Gajah Perang di pertandingan malam itu adalah menyesuaikan diri dengan suasana stadion dan menjalankan strategi pertandingan dengan baik.
Nishino sangat senang dengan penampilan pemain-pemain muda Timnas Thailand. Pertandingan tersebut, katanya, juga memberikan gambaran kepada dia untuk hal-hal yang perlu ditingkatkan.
“Kami tidak fokus ke suporter Indonesia. Saya ingin pemain fokus kepada permainan.”
“Setelah ini saya akan mempelajari lawan selanjutnya. Saya juga perlu belajar lagi karakteristik pemain Thailand,” ucap Nishino.
Sumber foto: bola.tempo.co