Tak ada ungkapan yang lebih tepat diberikan kepada David Griffin selain daripada tangan dingin. Presiden bola basket asal tim New Orleans Pelicans itu telah melakukan sejumlah hal yang cukup impresif, meski baru saja dikontrak di pertengahan bulan April yang lalu.
Yang pertama adalah menukar mantan bintang Pelicans, yaitu Anthony Davis. Ya, Griffin memang tidak mempunyai pilihan terhadap kasus ini, selain melegonya ke tim Los Angeles Lakers. Namun, Pelicans menerima beberapa pemain muda nan berbakat seperti Lonzo Ball, Josh Hart, serta Brandon Ingram.
Yang kedua adalah mendapatkan hak untuk memilih di urutan pertama pada perhelatan NBA Draft 2019. Walau hanya memiliki peluang sekitar 6% saja, akan tetapi mereka berhasil mengejutkan semua pihak dengan membalikan keadaan. Skuad yang diasuh oleh pelatih Alvin Gentry tersebut lantas memilih sang fenomena bernama Zion Williamson dari Duke University. Bagi Griffin, kesuksesan ini bukanlah yang pertama kalinya. Kala masih menjabat sebagai Presiden bola basket tim Cleveland Cavaliers, Griffin sudah 3x memperoleh hak untuk memilih di urutan pertama, yakni di tahun 2011, 2013, dan 2014.
Yang ketiga adalah membangun skuad yang solid. Saat bursa musim panas atau free agency dimulai, Griffin langsung bergerak cepat dengan merekrut JJ Redick dan Derrick Favors. Kedua pemain veteran tersebut diharapkan bisa membantu perkembangan dari para serdadu muda Pelicans yang rata-rata belum genap berusia 25 tahun.
Berkat tangan dingin Griffin, seluruh fans Pelicans tampaknya tidak akan khawatir dalam menghadapi kerasnya wilayah barat NBA di masa mendatang.