Usai mengalahkan Chuck Liddle hanya dalam satu ronde, Tito Ortiz memutuskan untuk mundur dari UFC setelah 21 tahun menjadi ikon MMA.
“Tidak ada alasan untuk kembali dan melawan petarung lain. Siapa di sana? Tidak ada petarung lain di luar sana. Saya telah bertarung dengan siapa saja. Saya telah melakukan apa yang harus saya lakukan.” kata Ortiz.
“Saya ingin menikmati hidup, bung. Saya ingin berbisnis. Saya ingin fokus pada apa yang akan menjadi bab saya berikutnya, dan promosi adalah tempatnya.” tambah Ortiz.
Di sepanjang karirnya, Ortiz telah menjalani berbagai pertarungan dengan peterung seperti Randy Couture, Vitor Belfort, Rashad Evans, , Jerry Bohlander, Guy Mezger, Ken Shamrock, Forrest Griffin dan Lyoto Machida.
Ortiz juga pernah mengalahkan Wanderlei Silva untuk memperebutkan gelas kelas berat ringan lowong pada tahun 2000 dan berhasil mempertahankan sabuk lima kali sebelum kalah di tangan Couture pada tahun 2003.
Petarung berusia 43 tahun itu menambahkan bahwa dirinya akan bertemu dengan CEO Golden Boy Promotions Oscar De La Hoya dalam waktu dekat untuk membicarakan peluang perusahaan tinju tersebut merambah ke dunia MMA. Dan Ortiz berharap hal itu akan terjadi dan ia berjanji akan memainkan perannya.
Tito Ortiz kalahkan Chuck Riddlle hanya dalam satu ronde. (Sumber:www.espn.com)
Akan tetapi, Otriz meyakinkan dirinya dan Golden Boy MMA tidak ingin melawan kehadiran UFC yang telah lama menjadi wadah tempat bertarungnya para petarung top dunia.
“Saya ingin memberi petarung peluang untuk menjadi sebuah merek. Saya ingin memberi mereka kesempatan untuk menjadi mitra dalam bisnis pertarungan mereka. Mereka mempertaruhkan hidup mereka ketika mereka masuk ke kandang.” kata Ortiz.
“Dana White adalah yang terbaik. UFC adalah yang terbaik. Saya tak ingin bersaing dengan UFC. Ada Coca-Cola, ada Pepsi. Ada ATT, ada T-Mobile. Selalu ada persaingan satu sama lain. Ada Ford, ada Chevy. Ada UFC, ada Golden Boy MMA.” tambah Ortiz.
Seperti yang diberitakan, presdien UFC dana White telah melontarkan kritik tajamnya terhadap pemilik Golden Boy MMA De La hoya yang memaksa untuk melakukan pertarungan Ortiz vs Liddle di Inglewood, California.
Menurut White, mantan petinju tersebut telah mempertontonkan petarungan yang sangat bahaya mengingat usai Liddlle yang telah mencapai hampir 50 tahun. Sebaliknya, Namun, sebaliknya De La Hoya percaya pertarungan tersebut telah melalui standar.