Mantan juara tinju kelas berat lineal, Tyson Fury, mengisyaratkan kemungkinan dirinya akan banting stir ke ajang olahraga tarung bebas UFC usai berhadapan dengan Deontay Wilder.
Fury dan Wilder sepakat untuk melaksanakan rematch pada 22 Februari 2020. Pertarungan kedua petinju tersebut bakal terjadi di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat.
Berbicara kepada para jurnalis, The Gypsy King mengatakan begitu mengalahkan Wilder di pertarungan rematch, dirinya akan duduk bersama presiden UFC, Dana White, untuk membahas peluang bertarung dengan juara kelas berat UFC saat ini, Stipe Miocic.
Tapi, Fury tidak ingin menghadapinya di bawah aturan UFC. Ia ingin pertarungan tersebut dimainkan di bawah aturan tinju, namun menggunakan sarung tangan standar seberat 4 ons yang biasa digunakan dalam tarung bebas.
“Saya tidak ingin bertarung seperti tarung bebas, berguling-guling di lantai dan semua itu, tidak. Tapi saya akan bertarung dengan salah satu juara mereka dengan sarung tangan kecil.” kata Fury.
“Mungkin di arena, tetapi dengan aturan tinju. Saya rasa itu akan menjadi sangat menarik. Dengan sarung tangan UFC, sarung tangan kecil 4 ons, itu akan bagus bagi saya.
“Setelah saya mengalahkan Deontay Wilder bulan depan, saya akan duduk bersama Dana White dan kami akan melakukannya, menjalankan beberapa angka dan melihat apakah pertarungan itu masuk akal.
“Siapa pun yang tersedia dari sana , dan siapa pun yang ingin bokong mereka ditendang di arena oleh juara kelas berat dunia, dialah yang saya inginkan.” tambah Fury.
Kabar akan beralihnya seorang petinju professional ke dunia olahraga tarung bebas bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya, mantan petinju AS, Floyd Maywether, juga pernah menyatakan akan bergabung di UFC. Hal tersebut ia buktikan dengan adanya sebuah pertemuan dengan bos besar UFC.
Mayweather sendiri sudah tidak bertarung sejak akhir 2018 lalu. Dan kini ia keluar dar masa pensiun yang pernah ia umumkan pada perayaan kemenangan atas mantan juara kelas ringan UFC, Conor McGregor, pada 2017.
Sementara itu, Fury sempat tampil di olahraga gulat profesional pada bulan Oktober lalu. Debut pertamanya di Arab Saudi terjadi bersama superstar WWE, Braun Strowman.