Manusia tercepat di dunia asal Jamaika, Usain Bolt melangkah ke final nomor 200 meter usai mengikuti semifinal dengan catatan waktu 19,78 detik. Akan tetapi saingan ketatnya pelari asal Amerika Serikat, Justin Gatlin, tersingkir dari semifinal tersebut. Gatlin, yang pernah menjalani dua hukuman atas kasus doping, hanya mampu menyelesaikan perlombaan di tempat ketiga melalui catatan waktu 20,13 detik.
Pada perlombaan semifinal di nomor 200 meter tersebut, Bolt tampak tidak terlalu mengeluarkan tenaga begitu besar saat mencapai garis finis dengan jarak 40 meter dan disusul oleh pelari asal Kanada Andre de Grasse.
Sebelumnya, Bolt berhasil meraih medali emas di nomor 100 meter pada Minggu (14/8) yang lalu. Ia berhasil mencapai garis finish pertama dengan catatan waktu 9,81 detik, lalu disusul atlet asal Amerika Serikat, Justin Gatlin, yang meraih posisi kedua dalam 9,89 detik. Sementara Andre de Grasse dari Kanada finish di tempat ketiga.
Ini sekaligus membuat Bolt semakin hampir mengulangi pencapaian tiga medali emas di nomor 100 meter, 200 meter, dan 4×100 meter pada pesta olahraga Olimpiade Beijing edisi 2008 dan London edisi 2012.
Pelari tercepat di dunia tersebut, menyatakan jika ia berambisi untuk mengulangi pecapaian trebel di dua edisi sebelum ini.
“Saya pasti berpikir bahwa saya bisa mencoba untuk memecahkan rekor dunia, saya pasti bisa. Saya harus berlari secara efisien dan masuk ke jalan yang lurus dan menjalankan lomba dengan sempurna,” kata Bolt.
“Saya tinggal menunggu apa yang akan terjadi di sisa lomba Olimpiade Rio ini, saya benar-benar ingin merebut rekor dunia di nomor 200 meter,”
“Saya rasa mungkin saya boleh beristirahat dengan baik pada malam hari setelah semifinal ini, hanya itu yang bisa saya lakukan. Saya akan perfi ke luar sana dan meninggalkan semuanya di sana,” tambah pelari asal Jamaika tersebut.
Usain Bolt (depan) tampak begitu bersemangat untuk mencapai finis di semifinal 200 meter. (Sumber:www.telegraph.com)
Sejak memenangkan emas pertamanya di Olimpiade Beijing pada tahun 2008, Bolt tidak kehilangan satu nomor perlombaan, ia menjadi orang pertama yang mempertahankan gelar Olimpiade. Dia juga pemegang rekor dunia pada nomor 200 meter dengan catatan waktu 19,19 detik. Di Olimpiade Rio, Bolt tidak hanya menargetkan emas tetapi menjadi orang pertama yang ingin memecahkan rekor di bawah 19 detik.