Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi akan menjalani musim berikutnya pada tahun depan. Sayangnya, rider asal Italia itu harus menerima kepergian pelatih balapnya, Luca Cadalora di penghujung tahun 2018.
Sebagai pengganti Cadalora, Rossi telah menunjuk mantan juara European Superbike, Idalio Gavira, untuk menemani dirinya selama tes pramusim hingga musim balapan 2019.
Rossi mengaku sebenarnya ia merasa nyaman dan berharap pelatihnya itu akan tetap bersamanya hingga setidaknya tahun 2020, tetapi Cadalora bersikeras untuk meninggalkan The Doctor dengan alasan ingin lebih dekat dengan keluarga.
“Sayangnya, Cadalora mengucapkan selamat tinggal kepada kami. Setelah tiga musim, ia memutuskan untuk tetap di rumah, karena ini adalah musim yang panjang. Anda berada di luar rumah untuk waktu yang sangat lama,” kata Rossi dilansir Motorsport.
“Sangat disayangkan, karena saya merasa sangat nyaman denga Luca. Begitupun sebaliknya, namun ia membuat keputusan untuk mundur dengan alasan keluarga.
“Ini merupakan keputusan pribadi. Kami mencoba, mencoba berulang kali untuk membuatnya bertahan, namun pada akhirnya ia memutuskan seperti ini. hubungan kami masih sangat baik, dan saya yakin itu akan terus berlanjut.” tambah Rossi.
Cadalora adalah mantan juara balap sepeda motor asal Italia. Kemenangan pertama pria berusia 55 tahun itu terjadi di kejuaraan 125cc pada tahun 1986 di GP Jerman, sementara kemenangan berikutnya terjadi di kejuaraan 250cc pada tahun 1991 dan 1992, dan berakhir di kejuaraan 500cc pada tahun 2000.
Valentino Rossi masih mengeluhkan performa mesin M1 miliknya selama tes pramusim di Valencia dan Jerez. (Sumber:www.bola.net)
Rossi menyudahi tes di Jerez secara keseluruhan di posisi ke-11. Mantan rider Ducati itu beranggapan mesin yang digunakan pada motor M1 Yamaha saat ini sepenuhnya belum cukup baik.
“Mesin dengan lebih banyak engine break, dibandingkan yang kami miliki di sini, tampaknya yang terbaik. Akan tetapi kami harus meningkatkan karena kami tidak terlalu cepat.” kata Rossi.
Selain itu, Rossi juga mengeluhkan kurangnya grip pada ban belakang motor M1 miliknya. Itu adalah salah satu penyebab merosotnya Rossi di musim 2018.
Selanjutnya, Rossi dan para rider MotoGP lainnya akan menjalani tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 6-8 Februari 2019, sebelum berakhir di Sirkuit Losail Qatar.