Jelang ajang balap bergengsi F1 2017 ini , tim McLaren telah meluncurkan mobil balap mereka yang dengan tampilan baru yang disebut MCL32 dengan didominasi berwarna oranye. Mereka berharap mobil tersebut menjadi harapan baru di musim mendatang.
Warna oranye yang mencolok ini sebenarnya pernah mereka gunakan pada tahun 60an, namun kini telah kembali digunakan oleh MaLaren sebagai warna keberuntungan setelah hampir 40 tahun lebih. Walaupun demikian, warna hitam dan putih tidak ketinggalan mereka gunakan di sebagain sisi mobil yang mereka sebut harapan baru.
Racing director McLaren, Eric Boullier mengungkapkan ia mobil yang akan digunakan sangat mengesankan dan merasa antusias dengan tantangan ke depan, dan memiliki harapan besar untuk tim di tahun ini.
“Detail engineering pada MCL32 ini benar-benar mengesankan saya,” kata Eric Boullier. “Sasis sangat baik menyadari, unit daya secara signifikan telah dikembangkan dan, dan kami memiliki pasangan pilot jet darat Fernando dan Stoffel Vandoorne.” terang Boullier lagi.
McLaren menunjukkan tanda-tanda kemajuan pada tahun 2016, musim kedua mereka dari kemitraan baru dengan pemasok mesin Honda, tapi perlu lebih banyak jika mereka melompat dari posisi keenam dalam klasemen konstruktor untuk pesaing podium.
Musim lalu hasil terbaik mereka di posisi kelima dan delapan kali kemenangan terakhir juara F1 datang pada tahun 2012, namun Alonso, mempersiapkan kampanye ketiga kembali di McLaren, dan menegaskan akan membidik kemenangan tahun ini.
Sementara itu, Stoffen Vandroone yang merupakan pengganti pembalap Jenson Button di musim mendatang, pernah menghasilkan poin pertama bagi McLaren pada musim lalu. Di samping itu, ia juga pernah menjuarai GP2 Series tahun 2015 lalu.
CEO baru McLaren Zak Brown, juga tidak ketinggalan bereaksi dengan tampilan mobil baru McLaren dan ia menyatakan mobil ini sebagai yang tercepat dan indah. “Mobil ini sangat mengesankan. Saya pikir mobil tersebut sangat cepat dan indah.” kata Brown.
“Kami mempunyai paket baru, dimana membutuhkan lebih banyak waktu. Edisi 2015 adalah tahun yang sungguh sulit, sedangkan 2016 bukanlah tahun yang hebat jika dilihat dari standar McLaren.” tambah Brown bersemangat.