Mantan juara renang dunia dan Olimpiade, Missy Franklin, telah mengumumkan pengunduran dirinya dari berbagai kejuaraan renang dunia , dengan alasan cedera bahu yang mengganggu dan akan membutuhkan operasi yang panjang.
Melalui sebuah surat yang ia terbitkan melalui ESPN, Franklin mengatakan ia tengah berjuang mengatasi rasa sakit bahu yang kuat menjelang Olimpiade Rio dan telah menjalani operasi di kedua pundaknya pada awal 2017 lalu.
Ia sempat kembali ke kompetisi renang tahun ini, tetapi ia didiagnosis mengalami tendonitis kronis yang parah pada rotator cuff dan tendon bisep.
“Ini mungkin surat paling sulit yang pernah saya tulis. Ada begitu banyak kata untuk dikatakan dan saya berterima kasih kepada Anda semua karena membiarkan saya berbagi dengan Anda, dan untuk dukungan Anda yang berkelanjutan. Hari ini, saya mengumumkan pengunduran diri saya dari kompetisi renang.” demikian bunyi surat yang Franklin.
“Kepada orang tua saya, keluarga saya dan teman-teman terkasih saya, yang akan selamanya menjadi orang paling penting dalam hidup saya, terima kasih telah membesarkan saya, mengajar saya dan menginspirasi saya untuk menjadi wanita yang kuat dan cukkup berani untuk membuat keputusan ini, dan untuk mendukung saya dengan sepenuh hati.
“Saya siap untuk tidak kesakitan setiap hari. Suatu hari, saya siap menjadi istri dan seorang ibu. Saya siap untuk terus tumbuh setiap hari untuk menjadi orang dan teladan terbaik yang saya bisa. Saya siap untuk sisa hidup saya.” sambung Franklin.
Missy Franklin sukses meraih berbagai medali emas di ajang kompetisi renang dunia. (Sumber:www.swimmingworldmagazine.com)
Franklin telah meraih berbagai medali emas di antaranya lima dari Olimpiade dan enam medali emas dari berbagai kompetisi renang dunia.
Perenang asal Amerika Serikat itu merebut medali emas Olimpiade London 2012 dalam gaya punggung 100 dan 200 meter serta estafet 4×100 meter, ditambah 4×200 meter di London dan Rio pada 2016.
Franklin juga meraih gelar dunia dalam gaya punggung 200 meter pada 2011 dan 2013. Ia juga memenangkan gaya bebas 100 dan 200 meter pada 2013 serta membantu tujuh tim estafet AS ke gelar dunia, termasuk tiga kali berturut-turut dari 2011-2015 dalam gaya bebas 4×200 meter.