Usai Chelsea dibeli oleh pebisnis asal Amerika Serikat, Todd Boehly, dan perusahaan investasi Clearlake Capital, mantan pemilik The Blues, Roman Abramovich, muncul dan memberikan komentar atas peralihan kepemilikan klub Liga Premier Inggris tersebut.
Abramovich, yang merupakan rekan Vladimir Putin memilih melepas Chelsea usai mendapat imbas cap negatif dari pemerintah Inggris dan media massa
“Saya senang pencarian ini sekarang telah sampai pada kesimpulan yang sukses. Merupakan suatu kehormatan seumur hidup untuk menjadi bagian dari klub ini,” ucap Abramovich.
“Saat saya menyerahkan Chelsea kepada pemilik barunya, saya ingin mendoakan yang terbaik untuk kesuksesan mereka, baik di dalam maupun di luar lapangan.” imbuh Abramovich.
Sang pemilik baru Boehly telah mencapai kesepakatan membeli Chelsea senilai 4,25 miliar poundsterling atau US$5,25 miliar.
“Klub Sepak Bola Chelsea dapat mengonfirmasi bahwa kesepakatan final dan definitif telah ditandatangani tadi malam untuk menjual klub ke konsorsium Todd Boehly/Clearlake Capital,” demikian bunyi pernyataan Chelsea.
“Diharapkan transaksi ini akan selesai pada hari Senin. Kami sangat senang dengan pemilik baru.” tambah Chelsea.
Chelsea telah berubah sejak Abramovich membeli mereka pada tahun 2003 pada saat Manchester United dan Arsenal adalah kekuatan dominan di Liga Premier Inggris.
Miliarder berusia 55 tahun itu secara rutin membiayai transfer mahal dan sukses meraih 19 trofi utama dalam 19 tahun kepemilikannya, termasuk lima gelar Liga Inggris dan dua kemenangan Liga Champions.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pemain, staf, dan tentu saja klub di masa lalu dan saat ini, dan tentu saja penggemar untuk tahun-tahun yang luar biasa ini,” ucap Abramovich.
“Kepemilikan klub ini datang dengan tanggung jawab besar. Sejak saya datang ke Chelsea hampir dua puluh tahun yang lalu, saya telah menyaksikan secara langsung apa yang bisa dicapai klub ini.”
“Tujuan saya adalah untuk memastikan bahwa pemilik berikutnya memiliki pola pikir yang akan memungkinkan kesuksesan bagi tim pria dan wanita, serta keinginan dan dorongan untuk terus mengembangkan aspek-aspek kunci lain dari klub, seperti Akademi dan pekerjaan vital dari Yayasan Chelsea.” tambahnya.
