Ambisi pembalap Mercedes Lewis Hamilton untuk memenagkan seri balapan Amerika Serikat dan mengunci kemenangan kelima musim ini harus tertunda untuk sementara waktu.
Pasalnya, pembalap Ferrari Kimi Raikkonen lebih tampil dominan dan menjadi pemenang di acara GP AS, yang digelar di Sirkuit Austin, Texas, pada Senin (22/10/18) dini hari WIB.
Pembalap Belanda Max Verstappen sukses membuntuti Raikkonen di urutan kedua, Hamilton sendiri hanya mampu finis di urutan ketiga. Sedangkan Sebastian Vettel hanya mampu finis di urutan keempat.
Berbicara kepada media, Hamilton yang selangkah lagi menjadi juara musim ini mengaku kesulitan menggejar kecepatan Raikkonen saat berlomba di trek Austin.
“Kami membuatnya sangat sulit untuk diri sendiri. Saya tidak begitu yakin bagaimana strateginya berakhir seperti itu. Dua belas detik terlalu jauh untuk menyusul,” terang Hamilton.
“Secara alami saya rasa kami akan bisa melakukan yang lebih baik. Ini sedikit mengejutkan, tetapi Anda tidak bisa selalu melakukannya dengan benar.” tambah Hamilton.
Dalam perlombaan GP AS, Hamilton hampir mengambil urutan kedua dari Verstappen di lap terakhir, tetapi ia mengemudi terlalu melebar ketika menyerang pembalap Red Bull tersebut.
“Setelah kami berhenti di [lap] 11, kami tahu bahwa kami akan melakukan dua pemberhentian. Kami hanya membuatnya sangat sulit untuk diri kami sendiri,” kata Hamilton.
“Ketika saya keluar saya harus mengejar Kimi, saya berada sembilan detik di belakang. Menyalip dia, ban sudah tak berdaya. Dia keluar dari pemberhentiannya dan langsung mengejar saya karena dia punya ban yang lebih segar.
Pembalap Ferrari Kimi Raikkonen sukses mengungguli Max Verstappen dan Lewis Hamilton di GP Amerika Serikat. (Sumber:www.thetelegraph.co.uk)
“Kemudian saya keluar setelah pemberhentian terakhir dan memiliki 12 detik untuk mengejar. Itu hanya membuat sangat sulit bagi kami untuk bahkan bersaing. Saya tidak yakin semua alasan untuk itu, tapi mungkin di belakang kami perlu ban ultra-soft.
“Ada perbedaan kinerja di awal, yang kami jelas hilang, dan dia memiliki ban yang lebih baik sehingga saya tidak bisa mengikuti dia dalam tugas pertama. Hari yang sulit.” Sambung Hamilton.
Performa pasang Ferrari tampaknya telah berubah di F1 2018 setelah lari dari empat kemenangan beruntun untuk Hamilton, tetapi kemenangan Ferrari di Austin untuk kemenangan pertama mereka dalam dua bulan sangat mengesankan dan mengejutkan Mercedes.
“Secara kolektif sebagai tim, kami tidak melakukan itu hari yang hebat ini dan itu bukan sesuatu yang biasanya kami lakukan,” kata Hamilton.
“Jadi kami akan kembali ke papan gambar, berkumpul kembali. Kami telah memiliki penampilan konsisten yang sangat baik tetapi ini seperti bogey ganda bagi kami akhir pekan ini.” tambah pembalap asal Inggris tersebut.