Paris Saint-Germain kalah dengan skor telak 5-1 di tangan Arsenal saat bermain di ajang International Champions Cup 2018, pada Sabtu (28/7) di Singapura. Tim asuhan Thomas Tuchel itu masih harus ditinggal oleh pemain top PSG saat ini.
Arsenal dipastikan tampil dengan pemain top seperti Mesut Ozil, Henrikh Mkhitaryan dan Pierre-Emerick Aubameyang. Sebaliknya, satu-satunya pemain senior PSG yang bermain adalah Gianluigi Buffon, Lassana Diarra dan Adrien Rabiot.
“Saya melihat beberapa permainan passing yang bagus dengan bola saat melawan Bayern [Munich] dan saya rasa kami siap.” kata Tuchel kapada wartawan.
“Itu tentang kualitas tim lain yang merupakan tim Liga Premier dan dapat langsung memainkan kompetisi apa pun. Kualitas mereka pada bola terlalu tinggi. Para pemain melakukan yang terbaik dan saya tidak bisa menyalahkan mereka.
“Tidak ada yang suka kalah, tetapi ketika Anda melihat lembaran sebelum pertandingan, Anda tahu hampir tidak ada peluang untuk bersaing di level ini.” sambung Tuchel.
Sebagian besar pemain stop PSG tetap absen karena masih dalam masa liburan usai bermain di ajang Piala Dunia 2018, seperti Neymar, Cavani, Mbappe, sementara Arsenal hampir mencapai kekuatan penuh.
Ketika ditanya apakah PSG dirugikan dengan absennya sejumlah pemain top, Tuchel mengatakan itu benar-benar merugikan bagi raksasa Prancis.
“Ya, jelas [PSG kalah karena absennya sejumlah bintang]. Saya rasa mereka [Arsenal] bermain di Liga Europa musim ini, kan?” kata Tuchel.
Mesut Ozil dan rekan setimnya melakukan selebrasi usai menjebol gawang PSG di ICC 2018. (Sumber:www.skysports.com)
“Kami melihat ini dengan Chelsea, mereka tidak memiliki pertandingan Eropa tiga tahun lalu dan menjadi juara. Ini adalah keuntungan besar di pramusim.
“Ini menjadi rumit bagi tim yang memiliki banyak pemain di Piala Dunia. Saya rasa hampir tidak mengelola, kadang-kadang. Ini tentang mendapatkan pemain untuk liburan.
“Para pemain kami, kami ingin mereka kembali karena kami memiliki tim baru, staf pelatih baru dan kami ingin semua pemain beradaptasi dengan cepat.
“Namun, para pemain absen dan liga dimulai lebih awal. Situasi seperti ini hampir tidak bisa kami tangani, tetapi kami harus menangani.
“Tidak ada waktu untuk mengeluh, tetapi itu adalah keuntungan besar bagi Arsenal, karena mereka memiliki begitu banyak pemain baru di sini di Asia dan menempatkan mereka di skuad sejak awal.” tambah mantan bos Borussia Dortmund itu.
PSG juga akan menerima tantangan dari perwakilan Spanyol Atletico Madrid di ajang ICC 2018, pada Senin (30/7) ini.