Tenggat waktu bursa transfer musim panas tinggal menyisakan waktu kurang dari 48 jam. Dan seperti musim-musim sebelumnya, spekulasi mengenai transfer-transfer yang selama ini belum terealisasi diharapkan dapat memunculkan suatu kejutan di jam-jam ataupun menit-menit akhir.
Seperti yang kita tahu, dalam bursa transfer musim panas kali ini, nama Alexis Sanchez tidak lepas dari rumor kepindahannya dari Arsenal. Dan dari semua peminatnya, nama Manchester City menjadi yang terdepan untuk mendapatkan jasa pemain asal Cili tersebut. Diketahui mahar sebesar 50 juta Poundsterling sudah ditolak Arsenal pada penawaran terakhir yang diajukan City. Rumor mengatakan bahwa Arsenal baru akan menyetujui transfer Alexis andaikan City menambahkan opsi uang cash serta ditambah dengan seorang pemain yang diberitakan adalah Raheem Sterling ataupun Sergio Aguero. Panasnya rumor tersebut bertambah setelah ada sumber yang mengatakan bahwa para pemain Arsenal sudah secara terbuka meminta pihak klub untuk segera menjual Alexis yang dinilai sudah tidak bersemangat dalam membela tim berlogokan meriam tersebut.
Melihat ambisi Pep Guardiola untuk membawa City menjadi salah satu yang terbaik di Eropa, pembelian pemain bintang sekelas Alexis merupakan hal yang wajar. Tetapi, pertanyaannya, apakah benar skuad Manchester City yang sudah dipenuhi pemain berkualitas di lini depan masih membutuhkan jasa seorang Alexis?
City telah memiliki pemain seperti Aguero, Sterling, Gabriel Jesus, David Silva, Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, hingga Leroy Sane di lini serang mereka. Dan melihat Sterling yang masih berusia 22 tahun, nampaknya bukankah lebih bijak bagi Pep untuk mendidik Sterling hingga mencapai potensi maksimalnya? Bukankah demikian juga dengan pemain muda lain seperti Sane dan Jesus? Bukankah Aguero jelas merupakan salah satu predator terganas dan paling konsisten di Liga Inggris? Tentu saja semua jawaban diatas bisa menampik kepindahan Alexis yang dinilai tidak akan bermanfaat banyak meskipun jelas Alexis merupakan tambahan amunisi yang sangat mengerikan bagi siapapun lawan City nantinya.
Para fans City sadar benar bahwa apa yang dibutuhkan oleh Pep adalah seorang pemain bertahan yang mampu bermain konsisten. Rentannya Vincent Kompany, belum matangnya John Stones, serta tidak konsistennta Mangala membuat fans City berteriak meminta Pep Guardiola mendatangkan seorang bek tengah berpengalaman serta berkualitas. Dan berita tentang Johnny Evans nampak lebih membuat fans City bergairah dibandingkan lelahnya mereka menanggapi rumor kepindahan Alexis.
Pep Guardiola sudah diakui sebagai salah satu pelatih sepakbola terbaik pada masanya. Namun jika hanya membeli pemain bintang dari klub lain lalu melepas bakat potensial dalam timnya adalah hal yang terus dilakukan oleh Pep, maka saya rasa Ia telah melupakan filosofinya sendiri semenjak memperkenalkan diri bersama Barcelona.
Mungkin tekanan yang datang dari petinggi klub Manchester City telah merubah filosofi kepelatihan seorang Pep Guardiola.
