Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengatakan Alexis Sanchez seharusnya tidak dianggap sebagai “tentara bayaran” karena memilih bergabung dengan Manchester United daripada memperbarui kontraknya bersama The Gunners.
Wenger sebelumnya telah mengatakan Sanchez mencari klub lain karena faktor uang, dan menambahkan bahwa dia tak mengerti mengapa striker berusia 29 tahun itu ingin meninggalkan Emirates.
Akan tetapi, pelatih asal Prancis itu buru-buru memperbaiki pernyataanya saat berbicara dengan media pada hari Selasa menjelang pertandingan semifinal Piala EFL melawan Chelsea.
“Tentu saja aspek finansial itu penting tapi dia bisa menggabungkan keduanya dengan bergabung dengan Manchester United,” kata Wenger.
“Saya pikir dia pergi ke klub hebat dan dia mendapat kontrak bagus, jadi Anda bisa mengerti bahwa pemain profesional dapat menggabungkan kedua aspek tersebut.
“Saya bertanya kepada Anda apa perbedaan antara seorang profesional dan tentara bayaran? Saya tidak akan mengatakan bahwa dia adalah seorang tentara bayaran.
“Bagi saya itu bukan masalah uang yang Anda bayar. Yang penting adalah apa yang Anda lakukan setelah Anda menandatangani seorang pemain.
“Jika saya menandatangani kontrak dengan Arsenal besok dengan harga satu poundsterling maka tanggung jawab saya sama persis jika saya masuk 100 juta poundsterling. Saya akan memberikan yang terbaik saat saya menandatangani kontrak. Saya tidak peduli apa yang dikatakan orang lain.” tambah Wenger.
Manchester United dan Arsenal sukses melakukan pertukaran dua pemainnya di jendela transfer bulan ini. (Sumber:www.goa.com)
Sanchez resmi pindah ke Old Trafford pada hari Selasa (23/1) dini hari usai proses transfernya selesai dengan memasukkan Henrikh Mkhirtayan sebagai pemain pertukaran ke Arsenal.
Menurut kabar, pemain asal Chili tersebut akan digaji 350 ribu poundsterling seminggu di Old Trafford, yang jauh melebihi gajinya di Arsenal setelah memasuki enam bulan terakhir kontraknya tanpa menandatangani persyaratan baru.
Sementara itu, gelandang Mkhitaryan tidak diinginkan lagi di Manchester United namun playmaker Armenia itu sebelumnya pernah masuk ke dalam radar Wenger pada tahun 2016 lalu.
“Saya bertemu dengannya dan kami mendekati saat itu tapi, pada akhirnya, pembicaraan tidak berhasil,” kata Wenger.
“Anda khawatir tentang berapa sering tidak bisa bermain di Old Trafford United telah mempengaruhi dia tapi ini adalah kesempatan baru baginya dan itulah yang Anda inginkan dalam hidup.
“Dengan kualitasnya, saya yakin dia akan menerimanya. Saya mungkin harus menganalisis dia bagaimana kelanjutannya di Manchester United, apa yang bisa kami lakukan, bagaimana kami bisa menolongnya?
“Secara pribadi, saya melihatnya paling luas tapi saya juga berpikir bahwa ada kemungkinan dia bisa bermain di tengah sebagai angka 10, atau bahkan lebih dalam lagi.”
