Bos Barcelona Quique Setien mengakui bahwa para pemainnya masih dihantui rasa kekalahan saat bertemu Liverpool di semifinal Liga Champions musim lalu.
Seperti yang diketahui, Barcelona sukses unggul 3-0 atas Liverpool saat menjalani leg pertama semifinal Liga Champions di Camp Nou. Namun, mereka harus menelan rasa malu saat Liverpool membalikkan keadaan jadi 4-0 atas Barcelona di leg kedua semfinal di Anfield.
Barca juga mengalami hal serupa saat mengalahkan AS Roma 4-1 di kandang mereka sendiri sebelum kalah 3-0 di leg kedua di Stadio Olimpicio.
“Kenyataannya bahwa kami telah berbicara sangat sedikit tentang Roma dan Liverpool, meskipun saya yakin para pemain akan mengingatnya,” kata Setien
“Mungkin itu tak sebanding. Kami telah mengalami pertandingan yang benar-benar sulit dan saya rasa tim akan baik-baik saja. Tim yakin bahwa kami akan melanjutkan dinamika ini, saya akan mempertahankan level yang telah kami berikan selama beberapa wakt.” tambah Setien.
Setien memulai tanggung jawabnya sebagai pelatih Barcelona saat mereka berhadapan dengan Naples di babak 16 besar Liga Champions, pada Rabu (26/02/20) dini hari WIB. Ini merupakan pertandingan awal sejak ia menggantikan Ernesto Valverde, yang dipecat beberapa waktu lalu.
Mantan pelatih Real Betis tersebut telah membawa Barcelona memenangkan tujuh kali dan kalah dua kali dari Sembilan pertandingan sejauh ini.
The Blaugrana sendiri kembali akan menjalani laga El Clasico bersama Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, pada Minggu (01/03/20) malam WIB.
“Tidak ada keraguan bahwa ini adalah pertandingan pertama saya di Liga Champions dan itu merupakan sebuah motivasi,” kata Setien.
“Sangat menyenangkan bagi saya untuk memulai perjalanan ini di stadion seperti ini, yang penuh dengan semangat dan sejarah. Saya rasa ini akan menjadi pertandingan yang penuh gairah. Tidak ada tempat yang lebih baik untuk memulai.” tutup Setien.
Barcelona kembali menyalip Madrid di puncak klasemen sementara La Liga, dimana mereka memimpin dua poin dari rival abadi mereka tersebut.
