Bos Honda, Alberto Puig, angkat bicara mengenai komentar miring orang-orang yang menilai performa Marc Marquez turun drastis.
Marquez kembali balapan di musim 2021 setelah absen hampir sembilan bulan akibat cedera pada lengan kanan. Sayangnya, performa rider Spanyol tersebut kurang memuaskan dalam beberapa seri balapan pada paruh musim pertama.
“Saya pikir untuk sementara beberapa orang lupa siapa Marc Marquez. Saya bukan orang yang banyak membaca surat kabar dan berita ini, saya tidak begitu tertarik, tapi dari apa yang saya dengar dari manajer pers kami ada beberapa komentar aneh di masa lalu mengenai kembalinya dia.” ujar Puig.
“Saya tidak tahu apakah mereka benar-benar memahami level pebalap seperti ini. Kembalinya Marc lebih sulit dari yang diharapkan karena cedera dan apa yang terjadi.” tambah Puig.
Meski tampil kurang memuaskan, Marquez sempat memenangkan seri balapan MotoGP Jerman. Hasil tersebut membuat tim Honda semakin percaya diri bahwa masih ada sedikit harapan untuk tampil lebih baik lagi.
“Apa yang dia lakukan dalam situasi saat ini benar-benar luar biasa, karena. Saya tidak akan mengatakan dia mengendarai dengan satu tangan, tetapi dengan satu setengah tangan.” ujar Puig.
“Dia jelas tidak 100% secara fisik, jadi saya pikir hanya satu pembalap yang bisa melakukannya dan itu dia.
“Saya tidak berbicara sebagai manajer tim Honda, tetapi sebagai mantan pembalap, saya pikir potensinya jauh dari yang lain.” tambah Puig.
Sejauh ini Marquez telah menghasilkan 50 poin di klasemen sementara MotoGP. Namun, ia masih duduk di urutan kesepuluh.
Marquez ingin membuktikan dirinya benar-benar pulih dari cedera. Ia mengaku salah satu cara terbaik untuk tampil maksimal adalah dengan cara banyal latihan selama liburan musima panas.
“Rencana saya jika lengan memungkinkan, saya ingin lebih banyak mengendarai motor karena saat ini saya hanya balapan demi balapan.” ujar Marquez.
“Rencana saya adalah untuk mencoba balapan lebih banyak hari sebelum GP Austria dan memperkenalkan banyak motor ke dalam pelatihan fisik saya.” tambah Marquez.
