Bos Mercedes Toto Wolff mengungkapkan kemampuan Lewis Hamilton saat ini untuk tampil pada level yang tinggi di Formula 1 musim 2018 adalah karena ia telah menemukan kebahagiaan dalam kehidupan yang tidak normal.
Setelah mencapai kejuaraan dunia F1 kelimanya musim ini, dengan musim yang diyakini banyak orang sebagai yang terbaik, Hamilton mampu menggandakan kesuksesan gelar dengan minat non motorsport seperti peluncuran lini koleksi mode Tommy Hilfiger.
Wolff menganggap peningkatan Hamilton sebagai pembalap adalah karena dia memiliki pemahaman yang lebih baik tentang apa yang ia butuhkan dari kehidupan, dan menjadi puas.
“Saya rasa apa yang terjadi adalah dia terus berkembang, tidak ada yang jadi rintangan. Dia berkembang di setiap bidang. Dia meningkat di trek, dan kemitraannya dengan Tommy Hilfiger sangat sukses. Ini adalah salah satu koleksi busana berkinerja terbaik dari merek Hilfiger.” kata Wolff.
“Jadi ia sedang membangun pilar aktivitas kedua yang lebih dari sekedar hobi, dan karena itu telah menambahkan blok bangunan lain untuk menjadikannya seorang olahragawan yang lengkap.
“Itu membuatnya bahagia. Ini seperti hal Kimi [Raikkonen], ini tentang menjadi bahagia. Dan jika Anda bahagia maka Anda akan tampil baik.” tambah Wolff.
Lewis Hamilton tampak selalu ceria menjalani musim 2018. (Sumber:www.express.co.uk)
Hubungan antara Hamilton dan Wolff tidak selalu baik, terutama selama periode ketika ketegangan tinggi antara pembalap berusia 33 tahun itu dan rekan setimnya sebelumnya Nico Rosberg.
Tapi kejutan pensiun Rosberg pada akhir 2016, dan jelas percakapandi rumah Wolff di Oxford dua tahun lalu, mengubah segalanya dan Wolff mengatakan ikatannya dengan Hamilton tidak pernah lebih kuat.
“Dengan Lewis, kami membutuhkan waktu dan melihat ke belakang, bagaimana musim 2016 berakhir, itu memberi kami akar terbaik untuk menumbuhkan hubungan kami lebih kuat,” kata Wolff.
“Sejak itu kami sebagian besar mengalami saat-saat yang baik dan kepercayaan telah terbangun. Penting bagi seorang pembalap, bagi saya dan bagi tim, bahwa kami dapat mengatakan bahwa kami saling mempercayai dan itu tidak mudah diucapkan.” tambah Wolff.
Hamilton menyudahi musim 2018 dengan menjuarai kejuaraan F1 untuk kelima kalinya. Ia sukses meraih 11 kemenangan dan 17 podium selama menjalani seri balapan musim lalu.
