Mantan pemegang lima sabuk juara dunia tinju, Floyd Mayweather telah menyatakan bakal kembali bertarung di atas ring tinju pada musim 2020 mendatang.
Pernyataan tersebut juga semakin diperkuat dengan postingan Dana White selaku bos promotor tarung bebas di akun media sosial miliknya yang juga memicu spekulasi bahwa “The Money” akan pindah ke pertarungan UFC.
Beberapa minggu yang lalu, Mayweather baru-baru ini berada di tepi lapangan pada pertandingan NBA bersama White. Diduga kedua orang tersebut tengah membicarakan sebuah pertarungan di awal tahun depan.
“Saya dan Floyd mulai berbicara. Cara termudah untuk menjelaskannya kepada Anda adalah Floyd dan saya sama-sama merasa bahwa kami saling menambah nilai,” kata White dikutip ESPN.
“Kami akan mencari tahu sesuatu. Beberapa hal harus dimainkan dan kemudian saya akan mulai berbicara dengan Haymon. Mungkin musim panas ini dan kemudian saya akan memiliki sesuatu untuk Floyd di musim gugur.” tambah White.
Mayweather pensiun dari olahraga tinju itu pada tahun 2017, setelah mengalahkan bintang UFC, Conor McGregor, dalam sebuah pertarungan berbayar besar. Petinju AS tersebut kembali naik ring pada akhir Desember 2018, bersama seorang kickboxer asal Jepang, Tenshin Nasukawa.
White, berniat memasuki pasar tinju dengan perusahaan promosinya Zuffa Boxing, ia tidak mengungkapkan rencana pasti apakah Mayweather akan menjadi kliennya. Tetapi ia bermaksud untuk duduk bersama penasihat lama petinju, Al Haymon, dalam beberapa bulan ke depan.
“Bersaing. Uang itu akan ada dalam persaingan Floyd. Kami akan lihat lawan Floyd di UFC. Kami akan melihat di mana. Kami bisa melakukan crossover di sini atau kami bisa melakukan sesuatu dalam tinju.” kata Wahite.
“Semua ini sudah direncanakan sejak beberapa bulan lalu, tetapi kita lihat saja sampai awal tahun 2020. Yang jelas akan ada sebuah pertarungan untuknya.” tambah White.
Beredar rumor, bahwa Mayweather sangat menginginkan pertarungan dengan juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov. Namun, juara asal Rusia tersebut belum bisa memberikan jawaban mengingat ia harus berhadapan dengan Tony Ferguson di UFC 229 pada April tahun depan.
