Bos UFC, Dana White, menyatakan dukunganya terhadap mantan juara dunia kelas berat dan sekaligus teman dekatnya, Mike Tyson, untuk kembali naik ring tinju di tahun 2020.
Sebelumnya, White sempat menentang Tyson untuk kembali bertarung mengingat usia yang tak memungkinkan untuk bertinju.
Untuk pertama kalinya dalam lima belas tahun, Tyson yang saat ini berusia 54 tahun akan tampil di pertarungan pameran dengan juara dunia empat divisi, Roy Jones Jr, pada 12 September di Carson, California, AS.
“Awalnya, saya muncul dan berkata, ‘Begini, saya ingin Mike tidak bertarung. Saya akan terbang mungkin minggu depan untuk mengawasi Tyson berlatih,” kata White.
“Saya merasa senang untuk Tyson. Dia bilang ia punya semangat itu, ia ingin bertarung, ia menginginkan ini, Jones menginginkannya, mereka sudah dewasa, saya 100 persen mendukung.” tambah White.
Tyson secara resmi pensiun dari dunia tinju pada 2005 silam. Namun, pada bulan April ia mengatakan bahwa ingin bertarung dalam pertarungan pameran tiga atau empat ronde demi mengumpulkan uang untuk amal.
Di sisi lain, White tidak tertarik untuk menanggapi rumor pertandingan tinju lintas olahraga antara Manny Pacquiao dan Conor McGregor.
Rumor ini dimulai pekan lalu ketika McGregor memposting sebuah kata-kata di media sosial yang mengindikasikan bahwa ia tertarik untuk melawan Pacquiao.
McGregor kembali mengumumkan pengunduran dirinya beberapa pekan yang lalu, tetapi ia masih di bawah kontrak eksklusif dengan UFC.
McGregor melakukan debut tinju pada bulan Agustus 2017, ketika ia dihentikan di babak keenam oleh Floyd Mayweather Jr. Pertarungan mereka adalah kesuksesan bisnis yang luar biasa, menjadi acara bayar per tayang terbesar kedua dalam sejarah.
Awal tahun ini, McGregor menegaskan bahwa ia sangat tertarik pada tinju lagi, dan mengklaim bahwa ia kemungkinan akan bertinju dengan Pacquiao.
“Saya akan terbuka untuk pertarungan tinju lainnya. Manny, kami sebenarnya hampir menandatangani pertarungan dengan Manny. Sudah ada pembicaraan tentang pertarungan Manny juga. Ada tawaran untuk itu. Hanya belum ada waktu yang tepat.” kata McGregor.