Deja Vu Italia? - Berita Olahraga | Betting Online | Kasino Online

Deja Vu Italia?

Tampil luar biasa dan membuat banyak pihak kembali jatuh cinta kepada tim nasional Italia di ajang Piala Eropa musim panas ini, Roberto Mancini kini harus menelan pil pahit karena gagal membawa Italia lolos otomatis ke ajang Piala Dunia Qatar 2022. Hasil seri 0-0 melawan Irlandia Utara jelas menjadi hasil yang buruk bagi juara Eropa tersebut. Kemenangan Swiss 4 gol tanpa balas dari Bulgaria membawa tim Azzuri harus puas mengakhiri kualifikasi di posisi runner-up.

Italia pun kini kudu menunggu undian babak play-off pada tanggal 26 November untuk mengetahui lawan mana yang akan menjadi rintangan terakhir mereka. Yang menarik, bayang-bayang mimpi buruk kegagalan mereka di babak yang sama atas Swedia kini mulai bermunculan. Italia, pemenang 4 kali Piala Dunia gagal mengikuti ajang terbesar dunia sepakbola di tahun 2018. Gagal kembali mengikuti ajang ini 2 kali beruntun apalagi setelah sukses besar di ajang Piala Eropa jelas akan menjadi salah satu momen terburuk sepanjang sejarah sepakbola Italia.

Setelah meraih kejayaan di Wembley, Italia tampil melempem. Lini serang mereka menjadi tumpul dan beberapa pemain seakan mengalami penurunan performa disaat krusial. Contoh saja Jorginho yang kini acap gagal mengeksekusi tendangan penalti. Italia hanya meraih 4 kemenangan dan 4 hasil seri selama 8 laga kualifikasi Piala Dunia 2022 berlangsung.

Jelas kini Italia dibayangi deja vu yang membuat mereka tampil dengan beban berlebih. Mancini perlu kembali menularkan semangat yang tim ini tunjukkan kala bermain di Piala Eropa. Andai kembali gagal menuju panggung terbesar tahun depan, hal tersebut akan menjadi sebuah tragedi yang membekas jauh lebih dalam bagi siapapun yang terlibat dan mencintai sepakbola Italia.

Jangan sampai gagal Azzuri. Kami mohon.

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.