Dillian Whyte berambisi untuk menghadapi Anthony Joshua kedua kalinya di masa mendatang. Akan tetapi ia sedikit ragu apakah kubu juara kelas berat WBA, WBO, dan IBF itu ingin menerima pertarungan rematch yang ia inginkan tersebut.
Joshua sukses mengalahkan Whyte secara KO di ronde ketujuh pada pertarungan pertama mereka di O2 Arena tahun 2015 lalu. Kemenangan tersebut membuat Joshua meraih gelar kelas berat Inggris. Petinju berusia 28 tahun itu saat ini menikmati waktu lowong menjelang pertarungan berikutnya di Wembley pada 13 April 2019.
Akan tetapi, prioritas Joshua untuk menyetujui pertarungan gelar kelas berat melawan juara WBC, Deontay Wilder, tetap menjadi penghalang bagi Whyte, dan merupakan penyebab perselisihan pasca-perang antara rival lama.
“Kami telah mencoba untuk membuat pertarungan di belakang layar untuk sementara waktu. Kami telah berusaha untuk berbicara. Kami seharusnya mendengar setelah Wilder dan Tyson Fury, apa yang terjadi, tetapi kami tidak mendengar apa-apa,” kata Whyte.
“Saya tidak tahu, ini adalah bisnis, dan dia [Anthony Joshua] merasa Dillian adalah masalah potensial, ada pembayaran lain yang lebih mudah di luar sana, jadi mari kita lihat.
Whyte sukses mengalahkan Derek Chisora secara KO di ronde kesebelas di O2 Arena, pada akhir pekan lalu untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak untuk diperhitungkan Joshua sebagai lawan tangguh.
Dillian Whyte sukses memenangkan pertarungan dengan Dereck Chisora secara KO. (Sumber:www.dailystar.co.uk)
“Itu akan terjadi pada akhirnya, tetapi saya rasa itu harus terjadi sekarang, karena saya berada di tempat yang baik sekarang.” kata Whyte lagi.
“Terakhir kali kami bertarung, saya memiliki banyak masalah, cedera, dan banyak hal, dan saya hampir menekuknya terakhir kali. Saya rasa dia sudah melihat kekuatan saya kembali, saya mendapatkan bentuk fisik yang lebih baik, saya jauh lebih tenang, gila seperti saya beberapa tahun yang lalu.
“Dia mungkin ingin bertarung, saya ingin bertarung, tetapi saya rasa timnya melihat hal itu dengan berpikir: ‘Anda tahu apa, kita tidak perlu merokok Dillian Whyte ini sekarang’.
“Saya ingin bertarung dengan Joshua, kita punya sejarah, ini akan menjadi yang ketiga kalinya. Dia memenangkan satu, aku memenangkan satu. Ini akan menjadi penentu.” tambah Whyte.
Whyte telah menyimpulkan bahwa rute Joshua, Fury, dan Wilder menuju jalan ke pertarungan gelar dunia lebih sederhana daripada miliknya.
