Dota 2 Carry Terbaik di The International 2018, Berikut 3 Carry Terbaik

Dota 2 Carry Terbaik di The International 2018, Berikut 3 Carry Terbaik Menurut Kami

Semua pasti memiliki jagoan serta idolanya masing-masing, pendapat setiap orang pasti berbeda tapi lewat artikel ini kami akan menyebutkan tiga carry terbaik Dota 2 yang akan berpartisipasi dalam ajang The International 2018 nanti di Vancouver, Kanada.

Ada banyak carry berkualitas yang bermain di skena professional Dota 2, namun pasti ada yang terbaik dari yang terbaik. Siapa saja?

1 Ramze666

RAMZES666, pemain Dota 2 pro berusia 19 tahun dengan nama asli Roman Kushnarev ini kini bermain untuk Virtus Pro. Organisasi esport Dota 2 profesional asal Russia.

Sebelum bisa seperti sekarang ini RAMZES666 mengawali karir sebagai pro player Dota 2 di sebuah tim kecil bernama ScaryFacez pada tahun 2015 silam. Sebelum akhirnya mendapatkan tawaran dari berbagai tim besar seperti Team Spirit, kemudian Team Empire hingga Virtus Pro yang sekarang ini.

Menempati posisi paling penting di tim sebesar Virtus Pro bukanlah perkara mudah. Terlebih lagi ekspektasi para fans yang sangat tinggi untuk tahun ini kepada Virtus Pro yang digadang merupakan tim terbaik di 2018.

Menjadi pemain pertama region CIS yang mencapai MMR 10.000 juga merupakan suatu kebanggan tersendiri

Kita akan melihat apakah RAMZES666 sanggup membawa timnya menuju gelar juara dengan tiga hero signaturenya yaitu Lifestealer, Ursa dan juga Juggernaut di gelaran The International 2018 nanti.

2 Miracle-

Pada nomor urut dua dari tiga daftar pemain posisi carry terbaik Dota 2 ditempati oleh Miracle-. Yup Miracle- memang lebih dikenal sebagai seorang mid laner, namun tidak jarang juga kita melihat Miracle- bertukar posisi dengan Matumbaman untuk menjadi seorang Carry.

Jika kalian masih ingat kemenangan telak Team Liquid atas Newbee di The International 2017 silam, Miracle- bermain pada posisi satu dengan menggunakan Juggernaut. Miracle- adalah satu dari sekian banyak pemain yang sangat fleksibel dan bisa ditempatkan pada posisi apapun.

Dengan pool hero yang sangat luas Miracle- akan tetap menjadi idola para pecinta Dota 2, terlebih lagi dia adalah pemain pertama yang sanggup meraih MMR 9000 pada waktu itu. Belum banyak pemain yang sanggup melakukan hal yang sama pada saat itu.

Mampukah Miracle- kembali memberikan sebuah miracle yang dibutuhkan oleh Team Liquid untuk menjadi tim pertama yang sanggup menjuarai The International dua kali secara berturut-turut? Kita saksikan saja nanti aksi Invoker serta Anti Mage miliknya!

3 Resolut1on

Nah kita sudah memasuki nomor terakhir dari daftar tiga carry terbaik Dota 2 nanti pada gelaran The International. Roman Fominok atau yang dikenal dengan sebutan Resolut1on dikalangan para pecinta Dota 2 merupakan salah satu pemain terbaik dari Ukraina.

Memiliki potensi yang terbilang sangat baik untuk ukuran pemuda berumur 21 tahun nyatanya tidak membuat tim-tim besar tertarik untuk menggunakan jasanya.

Sempat bermain untuk Digital Chaos sebelum akhirnya organisasi tersebut bubar, Resolut1on berhasil mengantarkan organisasi esport baru asal Amerika ini meraih posisi kedua untuk The International pertamanya. Setelah itu dia lebih memilih untuk berpindah-pindah club seperti halnya Black^.

Kini dia bermain untuk Vici Gaming J atau VGJ dan kembali akan bertarung di The International 2018 di Kanada. Sanggupkah dia membuktikan mutu serta kualitas terbaiknya yang selalu dipandang sebelah mata oleh tim-tim besar? kita tunggu dan saksikan saja nanti aksi dari pemuda asal Ukraina ini.

Mungkin kita bisa melihat aksinya menggunakan Luna sebagai salah satu signature hero yang sanggup melambungkan namanya.

Selanjutnya kita akan membahas mid laner terbaik yang bermain di The International, karena selain carry atau posisi satu, posisi dua atau sebagai mid laner juga tidak kalah tenar. Jika kita ibaratkan sebagai sebuah band, carry adalah Vokalisnya dan mid laner adalah gitaris dari band tersebut.

 

Popular News

IMG_4202
Sabar/Reza Juara Spain Masters, Menang Dramatis Lawan Malaysia
31 March 2024
Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani berhasil menjuarai Spain Masters...
8
Duet Gia dan Megawati Pencetak Poin Red Sparks Musim Ini
31 March 2024
Giovanna Milana alias Gia menyatakan tidak ingin mengucapkan selamat tinggal pada...
navii
NAVI melaju ke final Copenhagen Major atas G2
31 March 2024
Natus Vincere muncul sebagai pemenang semifinal kedua PGL Major Copenhagen, mengamankan...
fz
FaZe mengalahkan Vitality untuk mendapatkan tempat terakhir Major
31 March 2024
FaZe menjadi grand finalis pertama PGL Major Copenhagen setelah mengalahkan Vitality...
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter

SHARE THIS ARTICLE WITH FRIENDS

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on pinterest
Pinterest
Share on google
Google+

Leave a Comment

Your email address will not be published.