Leigh Wood sukses merebut kembali gelar kelas bulu WBA dengan kemenangan mutlak atas Mauricio Lara, pada Mingu (28/6/23) WIB di AO Arena, Manchester, Inggris.
Pertarungan ini merupakan pertarungan rematch sejak Lara dinobatkan sebagai juara kelas bulu WBA atas Wood pada Februari lalu.
Berbicara kepada media, promotor Match Room, Eddie Hearn, Mengaku sangat puas atas penampilan Wood di pertarungan kali ini.
“Itu adalah penampilan yang sangat brilian. Saya melihat orang-orang di media sosial berkata, ‘Mauricio Lara tampak datar.’” ucap Hearn.
“Ia tampak datar karena ia benar-benar dilatih. Lara dipukuli, ia dijatuhkan. Itu hanya pertunjukan buku teks dari Leigh Wood.”
“Semua hal yang Wood dilakukan di babak pertama, tapi lebih baik. Itulah mengapa mereka sangat percaya diri memilihnya sebagai lawan, dan Anda melihatnya malam ini. Performa yang luar biasa, juara dunia dua kali.” tambah Hearn.
Selanjutnya Wood diwajibkan berhadapan dengan penantang wajib WBA, yaitu Otabek Kholmatov. Namun, Hearn sebagai promotor menginginkan Wood berhadapan dengan Josh Warrington sebelum itu.
“Otabek Kholmatov adalah [WBA] penantang wajib. Saya ingin mencoba dan membuat pertarungan Josh Warrington.” kata Hearn.
“Saya rasa kita bisa melakukan itu. Saya rasa kita bisa mengubahnya dengan cukup cepat,” imbuh Hearn.
Para juri memberikan skor 118-109, 116-111 dan 118-109 untuk Wood. Atas keputusan tersebut, petinju Inggris berusia 30 tahun tersebut berhak merebut kembali sabuk yang dirampas oleh Lara.
“Mauricio Lara adalah petarung yang hebat, tetapi saya memiliki tim yang hebat dan tahu apa yang harus saya lakukan,” kata Wood.
“Untuk inilah saya di sini. Saya di sini untuk pertarungan keras. Saya mungkin dikalahkan, tapi coba tebak? Saya akan kembali dan mengalahkan mereka.” tambah Wood.
Dalam pertarungan tanpa kekalahan KO tersebut, Wood tercatat mengeluarkan pukulan jab terbaiknya kepada Lara.
“Body jab adalah kunci kesuksesan, tidak hanya untuk menjaga jarak, tapi untuk membangunnya. Terima kasih banyak kepada tim saya, dan mereka juga menang.” kata Wood.
