Pemain Chelsea harus cepat beradaptasi dengan strategi yang diusung Maurizio Sarri. Pelatih anyar asal Italia itu membentuk ulang formasi tim untuk musim Liga Primer 2018/2019.
Sarri, 59 tahun, menggantikan rekan senegaranya Antonio Conte sebagai manajer The Blues bulan ini dan dikenal menyukai pendekatan menyerang seperti yang terlihat di bekas klubnya, Napoli.
Dia membawa gaya yang berbeda, formasi yang berbeda dan kami hanya perlu tumbuh di dalamnya,” kata gelandang senior Chelsea Cesc Fabregas kepada laman resmi klub.
Salah satu perubahan yang diusung Sarri adalah membuang sistem yang disukai Conte -menggunakan tiga bek tengah- dengan menempatkan empat pemain belakang.
Fabregas mengatakan The Blues yang saat ini melakukan tur pramusim di Australia, sedang menyesuaikan diri dengan formasi yang diinginkan Sarri.
Kami butuh waktu untuk beradaptasi ulang dengan empat pemain belakang sesuai yang diinginkan bos. Tapi saya yakin, kami adalah pemain yang cerdas dan pada level atas yang akan berusaha beradaptasi sesegera mungkin,” kata Fabregas jelang pertandingan melawan klub A-League Perth Glory, Senin (23/7/2018). Chelsea menang 1-0 di laga itu. “Para pemain yang ada di sini, bersama dengan para pemain muda, melakukan pekerjaan dengan baik, berusaha mendapatkan kekompakan secepat mungkin dan semoga ini adalah hari yang baik untuk mulai, melihat beberapa hal dari apa yang diinginkan manajer atas kami.
Bek kiri Marcos Alonso melihat cara sepak bola yang diinginkan Sarri mirip gaya Spanyol. “Dia suka dengan gaya bermain sepak bola, suka dengan tekanan tinggi, dan mencoba menguasai bola, serta mengendalikan permainan,” kata Alonso.
Itu lebih mirip dengan gaya Spanyol, tetapi dia memiliki aspek Italia juga karena bekerja dengan lebih banyak pertahanan, lini belakang empat, banyak bekerja pada penempatan posisi.
Chelsea memulai kampanye mereka di Community Shield melawan juara Manchester City pada 5 Agustus. Mereka mengunjungi Huddersfield Town dalam pertandingan pembuka Liga Inggris 2018/2019, enam hari kemudian.